visitaaponce.com

Berdayakan Masyarakat Kota Bontang, Relawan Gelar Pelatihan Menjahit

Berdayakan Masyarakat Kota Bontang, Relawan Gelar Pelatihan Menjahit
Pelatihan menjahit(Dok.Ist)

SUKARELAWAN GMC Kalimantan Timur mengadakan pelatihan menjahit bagi masyarakat Kota Bontang, Kalimantan Timur. Pelatihan ini dalam rangka komitmen GMC untuk membantu pemberdayaan masyarakat di wilayah setempat.

Pelatihan menjahit ini dilakukan di Jalan Aip II KS Tubun, Kota Bontang, Kalimantan Timur, Sabtu (25/11). Adapun para pesertanya adalah ibu-ibu yang merupakan warga setempat.

“Kami bikin kegiatan pelatihan menjahit. Pelatihan menjahit ini kami mengambil yang menengah, karena kebetulan dari beberapa peserta sudah pernah melakukan pelatihan dasar. Jadi kita praktik menjahit, langsung menjahit,” ujar Sekretaris Wilayah (Sekwil) GMC Kalimantan Timur, Ibrahim Adianto di sela kegiatan pelatihan menjahit.

Baca juga: Puluhan Penyandang Disabilitas Unjuk Hasil Jahitan dalam Inagurasi Puncak Scuba  

Dalam pelatihan itu, para peserta diajarkan untuk menjahit pola pakaian, mengemas busana dengan baik dan benar sesuai dengan standard operasional prosedur (SOP).

Ibrahim mengatakan, usaha di bidang jahit akan terus berjalan karena masih banyak orang yang mengandalkan usaha tersebut, terutama untuk kebutuhan pakaian sehari-hari ataupun modifikasi busana.

Baca juga: Sempat Jatuh Bangun dan Ditipu, Kini Abie Kurniawan Sukses Kembangkan Kaye Tailor

“Karena harapannya di kota Bontang dengan banyaknya perusahaan masyarakat sekitar bisa diberdayakan pemerintah melalui pesanan baju perusahaan,” tegas Ibrahim.

Lebih jauh Ibrahim berharap pasca pelatihan menjahit yang diselenggarakan oleh GMC ini, para warga Bontang bisa semakin berdaya dan bisa meningkat perekonomiannya.

“Jadi bukan hanya sebagai ibu rumah tangga tapi bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar,” tuturnya.

Sementara, salah satu peserta bernama Ismawati berterima kasih kepada GMC Kaltim lantaran sudah menyelenggarakan pelatihan menjahit.

Menurut Ismawati, berkat pelatihan itu, dirinya mendapatkan ilmu baru perihal keterampilan menjahit sebelum membuka dunia usaha.

“Ya senang dengan kegiatan kaya gini banyak pengalaman terkait menjahit, jadinya banyak tahu tentang menjahit,” ungkap Ismawati. (RO/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat