Pemerintah Kabupaten Tapin Berhasil Turunkan Stunting
PEMERINTAH Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan berhasil menurunkan angka stunting (tengkes) dari 33,5 persen pada 2022 menjadi 19 persen pada 2023. Keberhasilan penurunan stunting ini menjadi kado manis bagi kabupaten yang berulang tahun ke 58 tersebut.
Keberhasilan ini disampaikan Penjabat Bupati Tapin, Syarifuddin disela-sela perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 58 Kabupaten Tapin, di Rantau, Kamis (30/11).
"Dalam kurun waktu satu tahun terakhir angka stunting turun secara drastis. Ini merupakan prestasi atas kerja keras semua pihak yang menjadi kado istimewa bagi daerah," ungkapnya.
Berdasarkan hasil SSGI (Survei Status Gizi Indonesia) mencatat Kabupaten Tapin berhasil menurunkan stunting dari angka 33,5 persen pada 2022 menjadi 19 persen pada 2023. Prestasi penurunan stunting ini mengantarkan Pemkab Tapin meraih penghargaan dari pemerintah pusat yang diserahkan Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada Oktober lalu.
Lebih jauh Syarifuddin mengatakan Pemkab Tapin menargetkan penurunan stunting hingga mencapai angka nol di masa mendatang. Saat ini sudah ada 75 lokus stunting yang berada di sejumlah desa. Ia targetkan tahun depan akan merata di setiap desa dan kelurahan.
"Nantinya akan ditetapkan lokus stunting di 126 desa dan sembilan kelurahan. Penanganan stunting dilakukan menyeluruh dengan melibatkan semua lapisan masyarakat," ujarnya.
baca juga: Lelang Orangtua Asuh Anak Stunting di Cianjur Kumpulkan Rp347 Juta
Di samping penurunan stunting, Pemkab Tapin juga berhasil meraih universal health coverage (UHC) yang merupakan sistem penjaminan kesehatan untuk memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, bermutu dengan biaya terjangkau.
Kabupaten Tapin telah menjadi kabupaten UHC, dengan capaian 96,16 persen. "Mudah-mudahan akan tercapai target 98 persen di tahun depan. Insya Allah dengan barakat mufakat dan saling bahu membahu kita bisa menjadikan Kabupaten Tapin lebih maju, mandiri, sejahtera dan agamis," ungkapnya. (N-1)
Terkini Lainnya
237 Ribu Mangrove Ditanam Serentak di Kalimantan Selatan
Pemprov Kalsel Tata Ulang Izin Tambang Mineral bukan Logam dan Batuan
Kalsel Upayakan Pengembalian Status Bandara Internasional
Diduga ada Penyalahgunaan Dana Reses DPRD Banjarbaru, Sekwan Membantahnya
Besok Jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin Mulai Tiba di Kalsel
Kain Khas Kalsel, Sasirangan, Peroleh Sertifikat Indikasi Geografis
Bendungan Tapin Dukung Pertanian dan Pariwisata di Kalimantan Selatan
Basarnas Ukur Potensi Bahaya Kawasan Bendungan Tapin
Petugas Rutan Rantau Selundupkan Sabu ke Penjara Dibekuk
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap