visitaaponce.com

Kehadiran Bupati Sukoharjo di Kampanye Ganjar Bisa Langgar Netralitas

Kehadiran Bupati Sukoharjo di Kampanye Ganjar Bisa Langgar Netralitas
Ganjar Pranowo (kiri) berdialog dengan pedagang jamu saat blusukan ke Pasar Jamu Nguter, Sukoharjo(Antara)

CALON presiden Ganjar Pranowo berkampanye di Sukoharjo, JawaTengah. Tampak Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menemani Ganjar di Sanggar Inklusi Tunas Bangsa di Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo untuk bertemu sejumlah murid, dan pendamping.

Baca juga: Dicopot Mendagri, PJ Bupati Kampar Pamit dan Minta Maaf

Dalam kunjungannya tersebut, Ganjar sempat melihat fasilitas Sanggar Inklusi, dan masalah yang dihadapi. Salah satu permasalahan yang tengah dihadapi adalah status tenaga terapis di Sanggar Inklusi tersebut yang sebelumnya honorel menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Etik sempat berpose bersama Ganjar menggunakan salam tiga jari. Kehadiran Bupati Sukoharjo bertolak belakang dengan pernyataan PDIP yang kerap kali mempertanyakan netralitas aparat.

Baca juga: Wapres Ingatkan ASN hingga TNI Netral pada Pemilu 2024

Ketua DPP PDIP Puan Maharani mempertanyakan dukungan dari para kepala desa kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka karena diduga melanggar netralitas.

"Saya berharap semua elemen bangsa bisa sama-sama menjaga pemilu berjalan baik, jujur, adil, netral tanpa kita jadi terpecah-pecah," kata Puan, beberapa waktu lalu.

Menanggapi itu, juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Chico Hakim malah menyinggung kubu paslon nomor urut 2 yang juga sering didampingi oleh kepala daerah.

Di antaranya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Ketua Jawa Timur Emil Dardak, hingga Wali Kota Medan Bobby Nasution.

"Tanya Khofifah, Emil Dardak, Bobby Nasution," tandasnya. (P-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat