Letkol Slamet Riyadi Merasa Difitnah karena Muncul Spanduk Kampanye Dirinya dan Prabowo-Gibran
![Letkol Slamet Riyadi Merasa Difitnah karena Muncul Spanduk Kampanye Dirinya dan Prabowo-Gibran](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/0b71294bb738ac7cc0852d53cd1d0bf6.jpg)
KOMANDAN Kodim (Dandim) 0726 Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi merasa menjadi korban hoaks dan propaganda negatif atas munculnya spanduk kampanye bergambar dirinya bersama pasangan calon Nomor Urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dengan tulisan narasi' Selamat Dan Sukses' .
Spanduk menghebohkan itu terpasang di tengah sawah di Dukuh Ngumpul, Desa Sidorejo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo pada Selasa (9/2). Slamet Riyadi mengaku baru tahu setelah dikabarkan Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit.
"Jadi pada Selasa 9 Januari 2023, sekira pukul 06.30, Kapolres Sukoharjo menyampaikan informasi kepada saya, bahwa Panwascam Bendosari mendapatkan laporan dari masyarakat, telah ditemukan APK, spanduk berisi foto saya, Dandim Sukoharjo berdampingan dengan salah satu paslon, capres dan cawapres di area persawahan di Dukuh Ngumpul," ujar Slamet Riyadi dalam jumpa pers bersama Ketua Bawaslu Sukohanrjo, Rohmat Basuki di Sukoharjo, Kamis petang (11/1).
Baca juga : Bawaslu tidak Serius Tangani Kecurangan Pemilu
Dandim Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi (tengah) menggelar jumpa pers, Kamis (11/1), bersama Ketua Bawaslu Sukoharjo Rohmat Basuki dan Kapolres AKBP Sigit untuk klarifikasi munculnya spanduk bergambar foto Dandim Sukoharjo bersanding Paslon 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. ( MI/Widjajadi )
Dia pun bergerak cepat memerintahkan anggota untuk berkoordinasi dengan pihak Bawaslu untuk menindaklanjuti temuan itu, dan juga memerintahkan anggota untuk patroli bersama dengan sentra Gakkumdu, untuk kemungjinan adanya temuan lain.
Selain itu ia bersama Kapolres Sigit mendatangi Ketua Bawaslu Sukoharjo Rohmat Basuki, untuk menyampaikan klarifikasi atas kasus spanduk yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab dan yang sangat merugikan dirinya sebagai Dandim Sukoharjo dan juga TNI, khususnya TNI AD.
Ia menegaskan, dirinya sama sekali tidak pernah menyuruh siapapun, untuk membuat atau memasang spanduk bergambar foto dirinya berdampingan dengan paslon capres-cawapres Prabowo - Subianto, dengan narasi ' Selamat dan Sukses'
Ia meyakini, spanduk tersebut berisi fitnah, dan merupakan hoaks berikut propaganda negatif yang sengaja diciptakan oknum tidak bertanggungjawab.
"Tujuannya jelas mendiskreditkan atau memojokan saya selaku Dandim Sukoharjo, dan institusi TNI, untuk menggiring opini, dan menciptakan kondusivitas yang tidak sehat, yang memecah belah anak bangsa untuk saling mencurigai khusus di Sukoharjo," sergah dia.
Karena itu, dirinya meminta kasus spanduk kontroversi itu harus sitangani serius oleh Gakkumdu (Penegak Hukum Terpadu) Pemilu, yang terdiri atas Polri, Kejaksaan dan Polri.
"Lebih dari itu, saya menegaskan bahwa saya bersama anggota jajaran masih tetap memegang teguh netralitas TNI. Kasus ini saya serahkan sepenuhnya kepada lembaga Gakkumdu," tukas Slamet .
Menurut dia, TNI adalah alat negara yang profesional dan netral dan tidak berpolitik praktis, baik langsung maupun tidak. Levih dari itu TNI fokus kepada menjaga kedaultan dan keutuhan NKRI dan keselamatan tumah darah Indonesia.
Sementara itu Ketua Bawaslu Sukoharjo Rohmat Basuki mengatakan, pihaknya sejauh ini masih menelusuri dan belum bisa menemukan orang yang memasang spanduk bergambar Dandim Sukoharno Letkol Czi Slamet Riyadi bersanding dengan Paslon 02, Prabowo Subianto - Gibran Rskabuming Raka. " Bawaslu masih menelusuri," kata dia. (Z-4)
Terkini Lainnya
KLHK Keluarkan Surat Edaran untuk Tanggulangi Sampah APK Pemilu
Sampah APK Pemilu 2024 di Jakarta akan Diolah Jadi Bahan Bakar Alternatif
Papan Baliho PSI Jatuh dan Membuat Pengendara Motor Terjungkal
Angkutan Umum Harus Bersih Dari Atribut Kampanye
Kampanye Pemilu di Gianyar dan Badung Sepi, Belum Ada Pengerahan Massa
Kampanye lewat Baliho Berdampak pada Lingkungan, Solusinya?
Ribuan Simpul Relawan Anies-Muhaimin Siap Jalan Kaki ke JIS
Pemesan Tiket Kumpul Akbar Anies-Muhaimin Antre hingga Empat Jam
Capres Wajib Serahkan Nama Tim Sukses 3 Hari Sebelum Kampanye 28 November
Logistik Pemilu 2024 Tahap Pertama Tiba di 16 Kabupaten NTT
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap