Puluhan Balon Udara Masih Diterbangliarkan di Pekalongan
![Puluhan Balon Udara Masih Diterbangliarkan di Pekalongan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/04/76a5ad8179d329ccd33e4d756dc605f5.jpg)
PULUHAN balon udara berukuran besar masih diterbanbangliarkan secara sembunyi-sembunyi di Pekalongan Rabu (17/4). Polisi gencar melakukan patroli mencegah dan mengoperasi balon liar tersebut.
Pemantauan Media Indonesia Rabu (17/4) festival balon udara tambat sejak pagi berlangsung di Lapangan Mataram, Kota Pekalongan diikuti puluhan peserta. Ratusan penonton berjubel untuk menyaksikan kegiatan yang menjadi tradisi di daerah ini.
Balon udara berukuran besar satu persatu mulai mengudara, namun dengan ketinggian sekitar 20-30 meter karena ditambat.
Baca juga : Awas! Terbangkan Balon Udara secara Ilegal akan Ditindak
Sorak-sorai penonton dan genderang musik pengiring menambah keriuhan, ketika balon berukuran besar berwarna-warni dengan diameter 2-4 meter dan tinggi 5-10 meter mulai mengudara.
"Langit di atas Lapangan Mataram menjadi indah dengan warna-warni balon dan beraneka motif serta gambar," ujar Budi, 45, salah seorang penonton.
Sayangnya tidak hanya di area Festival Balon, ditemukan sekitar 40 balot yang diterbangliarkan di langit Pekalongan sekitar pukul 07.00 WIB.
Baca juga : Ganggu Jalur Penerbangan, Polres Pekalongan Sita 137 Balon Udara Raksasa
"Kita terus lakukan pemantauan di udara di tengah kegiatan Festival Balon tambat ini, ada puluhan terlihat balon diterbangliarkan," kata Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Aslan Djunaid Rabu (17/4).
Menerbangliarkan balon udara berukuran besar itu, kata Achmad, sangat membahayakan penerbangan karena mengganggu pesawat terbang yang sedang melintas, sehingga telah dilakukan pelarangan untuk menghindari musibah.
"Tapi tetap saja ada yang nekat melanggar," imbuhnya.
Baca juga : Festival Balon Udara Hanya di Wonosobo dan Pekalongan, Kenapa?
Tradisi balon terbang di Pekalongan, lanjut Achmad, sudah difasilitasi yakni dengan adanya Festival Balon Pekalongan. Di mana peserta dapat memamerkan balon udara dengan cara ditambat dengan tali dengan ketinggian tertentu, sehingga tidak terbang bebas dan dapat mengganggu lalu lintas udara.
Kepala Polres Pekalongan Ajun Komisaris Besar Wahyu Rohadi mengatakan sebelumnya telah dilakukan sosialisasi dan patroli untuk mencegah penerbangan luar balon udara. Bahkan beberapa upaya menerbangliarkan balon dapat digagalkan dan disita petugas.
"Petugas terus gelar operasi, tetapi masih tetap ada yang nekat secara sembunyi-sembunyi," tambahnya.
Sesuai undang-undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, menurut Wahyu, sanksinya cukup tegas dan jelas yakni bisa berupa pidana penjara dua tahun atau denda paling banyak Rp500 juta, tetapi tetap saja masih ada yang menerbangliarkan balon udara tersebut, meskipun berbagai antisipasi telah dilakukan.
"Lebih membahayakan lagi saat menerbangliarkan balon udara dengan digantungi petasan, seperti kejadian di Magelang lalu balon jatuh, hingga merusak rumah dan kendaraan warga lain," ujarnya. (Z-3)
Terkini Lainnya
Festival Balon Udara UMP 2024 Disambut Meriah Ribuan Pengunjung
Festival Balon Udara Hanya di Wonosobo dan Pekalongan, Kenapa?
Fadia-Sukirman Optimis Hadapi Tantangan Kotak Kosong di Pilkada Pekalongan
Ibu dan Anak Maju di Pilkada Kota Pekalongan Lawan Petahana
Rombongan Presiden Jokowi Tiba di Rumah Duka Syarifah Salma Istri Habib Luthfi bin Yahya
Presiden Jokowi Bertakziah ke Rumah Duka Syarifah Salma Istri Habib Luthfi
Istri Habib Luthfi Bin Yahya, Syarifah Salma Meninggal Dunia Diusia 66 Tahun
Segera Dibangun Kampung Nelayan Modern di Pekalongan
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap