visitaaponce.com

BMKG Imbau Waspada Ancaman Bencana Alam di Sumbar dalam Pekan Depan

BMKG Imbau Waspada Ancaman Bencana Alam di Sumbar dalam Pekan Depan
Imbauan kewaspadaan terhadap bencana alam di Sumbar minggu depan(Medcom/Bonar Harahap)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyerukan kepada warga Sumatra Barat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam dalam seminggu ke depan. BMKG memperkirakan bahwa cuaca ekstrem berpotensi terjadi di wilayah ini, sehingga peringatan ini dikeluarkan setelah rapat koordinasi dengan para pemimpin daerah di rumah dinas Gubernur Sumbar pada Senin (13/05).

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansyarullah, turut hadir dalam rapat tersebut.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan, masyarakat yang berada di zona merah, seperti di sekitar aliran sungai di bawah lereng Marapi dan daerah perbukitan, untuk sementara meninggalkan lokasi tersebut. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengurangi potensi korban bencana alam di Sumbar.

Baca juga : Cuaca Ekstrem dan Bencana Hidrometeorologi Mengintai Indonesia Hingga Februari 2024

Dwikorita menekankan bahwa potensi bencana dalam seminggu ke depan di Sumbar mungkin terjadi karena cuaca ekstrem masih berlangsung di wilayah ini.

"Hindari zona merah, seperti daerah aliran sungai dan sekitarnya," ujarnya.

Data sementara menunjukkan bahwa banjir lahar dingin dari Gunung Marapi di Kabupaten Tanah Datar dan Agam pada Minggu lalu telah menewaskan 37 orang. Dari jumlah tersebut, 35 jenazah telah diidentifikasi, dengan rincian 19 orang di Kabupaten Agam, sembilan orang di Kabupaten Tanah Datar, dua orang di Kabupaten Padang Panjang, dan tujuh orang di Kabupaten Padang Pariaman. Sementara itu, dua jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi.

Selain itu, terdapat 17 orang dilaporkan hilang, dengan 14 orang hilang berasal dari Kabupaten Tanah Datar dan tiga orang lainnya dari Kabupaten Agam. Lebih dari 200 warga diperkirakan mengungsi, dan lebih dari 100 unit rumah serta beberapa fasilitas publik mengalami kerusakan. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat