visitaaponce.com

Khabib Nurmagomedov Tantang Floyd Mayweather

Khabib Nurmagomedov Tantang Floyd Mayweather
Khabib Nurmagomedov Tantang Floyd Mayweather(Vasily MAXIMOV / AFP)

PETARUNG bela diri campuran (MMA) asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, menjadi sorotan publik seusai menaklukkan petarung Irlandia Conor McGregor, 6 Oktober lalu.

Dalam laga UFC yang berujung keributan kedua kubu peta-rung tersebut, Nurmagomedov meraih kemenangan sekaligus memperpanjang rekor tak terkalahkan dalam 27 laga.

Setelah menjadi yang terbaik di UFC, Khabib kini mengalihkan perhatian ke ring tinju.

Tidak tanggung-tanggung, petarung berusia 30 tahun tersebut menantang salah satu legenda tinju dunia, Floyd Mayweather.

“Di hutan rimba, hanya ada satu raja. Ayo, Floyd, kita bertarung sekarang,” ungkap Khabib dalam sebuah video Instagram yang difilmkan bersama Leonard Ellerbe, kepala eksekutif Mayweather Promotions.

Baca juga: Mayweather Siap Ladeni Khabib di Ring Tinju

“50-0 melawan 27-0. Dua orang yang belum terkalahkan. Mengapa tidak? Karena di hutan rimba hanya ada satu orang raja. Tentu saja sayalah yang menjadi raja karena mampu menghentikan McGregor dengan mudah,” imbuhnya.

Seperti Khabib, Mayweat-her juga belum terkalahkan di atas ring tinju. Dalam 50 pertarungan yang telah dilakoni, petinju berusia 41 tahun dan berjuluk the Money tersebut selalu meraih kemenangan, 27 di antaranya dengan KO.

Mayweather, mantan juara dunia tinju di lima kelas berbeda, terakhir kali naik ring 26 Agustus 2017. Saat itu, Mayweather menghadapi McGregor dan meraih kemenangan TKO di ronde ke-10. Pertarungan Mayweather vs McGregor merupakan salah satu laga tinju termahal di dunia.

Namun, keinginan Khabib untuk bertarung di atas ring tinju menghadapi Mayweather sepertinya tidak akan mudah diwujudkan.

Baca juga: Mayweather Terima Tantangan Nurmagomedov

Tahun ini, Mayweather yang istirahat seusai laga melawan McGregor berencana kembali naik ring menghadapi salah satu musuh beratnya, Manny Pacquiao, akhir tahun ini.

Selain itu, Khabib terancam hukuman atas kerusuhan yang muncul saat laga melawan McGregor.

Menurut rencana, Komisi Atletik Negara Bagian Nevada akan menyidangkan kasus tersebut pada 24 Oktober. Jika dinyatakan bersalah, Nurmagomedov mungkin akan dijatuhi hukuman, termasuk mengalami pencabut­an izin bertarungnya.

Mayweather menilai Nurmagomedov yang memantik kerusuhan saat melawan McGregor layak dihukum berat. “Apa yang dilakukannya saat itu tidak profesional. Ia layak mendapat hukuman berat,” ungkap Mayweather. (BBC/R-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat