visitaaponce.com

Zion Williamson Absen, Miami Heat Dulang Kemenangan

Zion Williamson Absen, Miami Heat Dulang Kemenangan
Jimmy Butler (tengarh) dari Miami Heat berebut bola dengan pemain New Orleans Pelicans, Eric Bledsoe.( Sean Gardner/Getty Images/AFP)

TIM Miami Heat memanfaatkan betul absennya bintang New Orleans Pelicans, Zion Williamson, hingga memperoleh kemenangan 103-93. Di laga ini Jimmy Butler tampil memimpin dengan 29 poin dan sembilan asisst.

Dengan penampilan kuat melalui pergerakan di dalam dan tembakan jarak menengah yang akurat, Butler memasukkan 10 dari 14 tembakan dan delapan dari sembilan lemparan bebas untuk membantu Heat mengamankan kemenangan.

Butler kemudian menambahkan tembakan ke belakang dari tiga poin yang membuatnya mencetak 10 poin dari 11-2 yang membuat Miami unggul 98-87 dengan sisa waktu 2 menit 50 detik.

“Anda dapat melihat bahwa kami mempercayainya, kami ingin ia memiliki bola di momen tersebut dan dia selalu mampu menuntaskannya,” terang poin guard Goran Dragic seperti dilansir ESPN, Jumat (5/3).

“Sangat luar biasa menyaksikan ia bermain, dan apa yang ia bisa lakukan. Dia dapat mengatur pertandingan dan mendapatkan lemparan bebas serta menembak,” imbuhnya.

Selain Butler, Kelly Olynk juga memasukkan tembakan 3 poin pertamanya dan menyelesaikan pertandingan dengan 18 poin dan 10 rebound.

“Ia telah melakukan tembakan yang agresif dan itu adalah tugas dari seorang penembak. Ia merupakan penembak yang hebat. Ia benar benar membuat sejumlah ruang buat kami,” ujar pelatih Heat Erik Spoelstra.

Selain itu Dragic juga membuat 9 dari 13 poinnya di paruh kedua untuk Miami.

Di sisi lain Brandon Ingram mencetak 17 poin dan Steven Adam membuat 15 poin bagi New Orleans. Nickeil Alexander-Walker mencetak 13 poin dan Josh Hart membuat 12 poin bagi Pelicans yang saat ini mengalami kekalahan kedua secara beruntun.

“Mayoritas dari tembakan tiga angka kami terlihat cukup bagus yang tidak kami buat. Para pemain bermain dengan baik, hanya saja kami kesulitan memasukkan bola ke keranjang,” ungkap pelatih Pelicans Stan Van Gundy.

Hart yang umumnya menjadi pemain cadangan masuk menjadi pemain starter setelah Williamson mengalami cedera tumit.

Pelicans sangat kesulitan untuk membuat tembakan di tiga kuarter pertama dan Miami membuat jarak yang cukup jauh dengan 17 poin. Tetap Heat tidak mampu menahan Pelicans di paruh kedua.

Saat Hart membuat tembakan di setengah lapangan seiring dengan bunyi bel akhir kuartal ketiga, Heart memimpin tipis dengan 77-70. Alexander-Walker semakin memperkecil kedudukan dengan 77-73 dengan tembakan tiga angka di awal kuarter ke empat.

Pelicans membuat perlawanan di kuarter terakhir hingga akhirnya Butler mulai menunjukkan perannya di lima menit terakhir pertandingan.

Sang pemain pun menuturkan mentalitasnya saat itu adalah memasukkan bola sebanyak mungkin dengan cara apapun untuk menang. Selain itu bertahan dengan baik dan membuat permainan yang tepat untuk mendapatkan kemenangan. (Dro/ESPN/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat