Lolos Klasifikasi, Evi Tiarani Berpeluang Raih Medali Paralimpiade
![Lolos Klasifikasi, Evi Tiarani Berpeluang Raih Medali Paralimpiade](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/08/cda415bf532cd5807aae0ac8e4dad253.jpg)
ATLET paraatletik Indonesia, Karisma Evi Tiarani, akhirnya lolos dalam klasifikasi ketat disabilitas yang diadakan Panitia Paralimpiade Tokyo 2020.
Ketegangan sempat dialami Tim Paralimpiade Indonesia dalam klasifikasi disabilitas untuk menentukan di ketegori mana Evi akan turun pada nomor lari 100 meter putri.
Evi, yang mangalami disabilitas dengan kaki kirinya sedikit lebih pendek dari kaki kanan, selama ini selalu tampil di kategori T42. Namun, dalam klasifikasi Paralimpiade kali ini, status Evi dievaluasi sehingga sempat diajukan untuk dipindahkan ke kategori T44 yang memiliki disabilitas kaki lebih ringan.
Baca juga: Jelang Pertandingan Paralimpade Tokyo, Fadli Fokus Latihan Kecepatan
Wakil Sekretaris Jenderal NPC Indonesia Rima Ferdianto membenarkan sempat terjadi perdebatan antara tim kontingen Indonesia dengan panitia Paralimpiade untuk menentukan kategori bagi Evi.
“Selama ini, Evi selalu tampil di kategori T42. Kedatangan Evi ke Paralimpiade 2020 memang dengan status review disabilitas. Dalam klasifikasi tadi, Evi sempat mau dipindahkan ke kategori T44 yang tingkat disabilitasnya berbeda dengan Evi dan memiliki disabilitas lebih ringan,” jelas Rima dalam keterangan resmi, Senin (24/8).
Beruntung ketegangan dalam perdebatan itu berbuah manis bagi kontingen Indonesia. Evi ditetapkan tetap berlomba di T42.
“Setelah melalui pemeriksaan secara detail, Evi akhirnya ditetapkan untuk berlomba di T42, kategori yang selama ini ia ikuti. Keputusan ini sangat melegakan bagi kita,” tambah Rima.
Rima pun bersyukur Evi akhirnya bisa turun pada kategori yang selama ini telah banyak membuahkan prestasi baginya.
Evi merupakan juara dunia paraatletik lari 100 putri yang berlangsung di Dubai pada 2019. Pesaing terberatnya di Paralimpiade ini akan datang dari atlet Italia.
“Jika Evi tampil di T44 akan sangat berat baginya untuk masuk posisi delapan besar karena ia akan bersaing dengan atlet yang disabilitasnya lebih ringan. Tetapi, kalau ia dipastikan turun di T42 maka peluang untuk medali masih terbuka lebar,” terang Rima.
Adapun Evi akan memulai kiprahnya di Paralimpiade Tokyo 2020 dalam lomba di Olympic Stadium pada 4 September mendatang. (NPCI/OL-1)
Terkini Lainnya
Para Atletik Raih 1 Emas dan 5 Perunggu di World Championships
Karisma Evi Tiarani Melaju ke Final Lari 100 Meter Paralimpiade Tokyo 2020
Karisma Evi Jalani Latihan Ringan di Tokyo
Karisma Evi, Tunadaksa Pemegang Rekor Dunia, Siap Bela Indonesia di Paralimpiade
Atlet Para Badminton dari 16 Negara Berburu Poin Paralimpade Paris di Turnamen Fox's Indonesia
Penyetaraan Atlet Non-Disabilitas Buahkan Hasil
Ikuti Jejak Para Legenda, Ratri Ingin Bangun Pusat Olahraga di Solo
Raih Medali Perak Paralimpiade, Mensos Apresiasi Ni Nengah Widiasih
Dukung Atlet Indonesia Lebih Kompetitif, WSE Berikan Apresiasi kepada NPC Indonesia
Kemenpora Dorong NPC Indonesia Cari Bibit Atlet di Daerah
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap