visitaaponce.com

NBA Pastikan Pebasket yang Tolak Divaksin di New York dan San Francisco tidak dapat Gaji

NBA Pastikan Pebasket yang Tolak Divaksin di New York dan San Francisco tidak dapat Gaji
Logo NBA terlihat di sebuah toko di New York, Amerika Serikat.(AFP/Jeenah Moon / GETTY IMAGES NORTH AMERICA)

NBA, Rabu (29/9), memastikan pemain yang tidak mematuhi aturan wajib vaksinasi covid-19 lokal tidak akan dibayar sesuai jumlah laga dimana mereka tidak bisa bermain akibat aturan itu.

Kebijakan itu berarti pemain yang berbasis di San Francisco dan New York, yang memberlakukan aturan wajib vaksin covid-19 untuk event indoor, harus divaksin atau terancam kehilangan gaji mereka.

"Semua pemain yang memilih tidak mematuhi aturan vaksinasi lokal tidak akan dibayar untuk laga yang tidak bisa mereka mainkan," ujar juru bicara NBA Mike Bass.

Baca juga: LeBron James Tolak Ikut Sosialisasikan Vaksinasi Covid-19

Pernyataan NBA itu dilansir seiring terjadinya ketegangan antara NBA dan sekelompok pemain yang menolak mendapatkan vaksin covid-19.

Sekitar 90% pemain NBA telah divaksin namun ada sejumlah pemain yang menolak divaksin atau menolak mengungkapkan status vaksinasi covid-19 mereka.

Kelompok minoritas itu mencakup bintang Brooklyn Nets Kyrie Irving, yang awal pekan ini menegaskan tidak akan mengungkapkan status vaksinasi covid-19 dirinya.

Irving adalah pemain kunci Nets untuk musim depan. Namun, jika sang pemain bersikeras, dia tidak akan bsia membela klub NBA itu di laga kandang mereka.

Aturan covid-19 lokal di San Francisco juga membuat Golden State Warriors akan kehilangan Andrew Wiggins yang secara terbuka menolak divaksin.

NBA, Jumat (24/9), menolak permintaan Wiggins untuk mendapatkan pengecualian dari kewajiban divaksin karena alasan agama. Hal itu berarti Wiggins tidak bisa membela Warriors di laga kandang.

"Saya akan berjuang untuk apa yang saya yakini. Apa yang benar bagi satu orang belum tentu benar untuk orang lain dan sebaliknya," kata Wiggins. (AFP/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat