Nadal Biarkan Djokovic Bermain di Australia Terbuka 2022
![Nadal: Biarkan Djokovic Bermain di Australia Terbuka 2022](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/01/97fbfaced3af17cc76d437414613bc92.jpg)
JUARA Grand Slam 20 kali Rafael Nadal menilai membiarkan rival utamanya Novak Djokovic untuk tetap bermain dalam perebutan gelar Australia Terbuka 2022 adalah keputusan yang paling adil.
Dikatakan oleh Nadal, petenis nomor satu dunia itu telah membuktikan secara hukum bahwa dirinya berhak bermain di Australia Terbuka 2022, dan berhak menerima pengcualian medis untuk vaksinasi covid-19.
"Terlepas dari apakah saya setuju atau tidak dalam beberapa hal dengan Djokovic, tanpa keraguan, keadilan telah berbicara," kata Nadal dikutip dari AFP, Selasa (11/1).
Baca juga: ATP Sebut Insiden Visa Djokovic Lukai Semua Pihak
"Menjadi keputusan yang paling adil untuk membiarkannya (Djokovic) bermain di Australia Terbuka," tegasnya.
Senada dengan Nadal, mantan petenis putri nomor satu dunia Martina Navratilova juga menyatakan Djokovic telah membuktikan secara hukum bahwa dia dapat bermain di Australia Terbuka 2022. Meskipun Navratilova mengaku tidak setuju mengenai sikap Djokovic yang menolak vaksinasi covid-19.
"Meskipun saya tidak setuju dengan tidak divaksinasi, pada akhirnya tampaknya Novak memang bermain sesuai aturan karena itu untuk pengecualian dan dia telah membuktikannya. Biarkan dia bermain." ucapnya.
Petenis nomor satu dunia Novak Djokokvic telah diizinkan masuk Australia setelah pencabutam visanya dibatalkan di pengadilan. Keputusan hakim di Melbourne yang membatalkan pembatalan visa Djokovic dengan alasan kesehatan Covid-19, berpotensi membuka jalan bagi Petenis Serbia itu untuk bermain di turnamen yang akan dimulai pekan depan (17/1).
Meski pengadilan telah membatalkan pembatalan visa Djokovic, tetapi Menteri Imigrasi Australia Alex Hawke masih memiliki wewenang untuk membatalkan kembali visa dan mendeportasi pemain yang tidak divaksinasi.
Kantor Menteri Imigrasi Hawke, Senin (10/1) malam, mengatakan Menteri masih mempertimbangkan apakah dia akan menggunakan kebijaksanaannya berdasarkan Undang-Undang Migrasi untuk membatalkan visa Djokovic untuk kedua kalinya, namun hingga saat ini belum ada keputusan terkait hal tersebut. (AFP/OL-1)
Terkini Lainnya
Jadi Juara Australia Terbuka, Ana/Tiwi Mengaku Semakin Termotivasi
The Daddies Runner Up Australia Terbuka
Ganda Putri Ana/Tiwi Juara Australia Terbuka 2024
Hasil Australia Terbuka 2024: Tunggal Putri Indonesia, Ester Keluar Sebagai Runner Up
Ana/Tiwi akan Berusaha Fokus Raih Poin Demi Poin di Final Australia Terbuka
Ester Nurumi Tri Wardoyo Bersemangat Tampil di Final Australia Terbuka
Usai Melaju ke Perempat Final Wimbledon, Novak Djokovic Kecam Pendukung Holger Rune
Djokovic Maju ke Putaran Empat Wimbledon
Bangkit Usai Kalah di Set Pertama, Novak Djokovic Melaju ke Putaran Keempat Wimbledon
Novak Djokovic Melaju ke Putaran Ketiga Wimbledon
Novak Djokovic Bukukan Kemenangan Pertama Pascaoperasi Lutut
Novak Djokovic Tegaskan Hanya akan Tampil di Wimbledon, Jika...
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap