AhsanHendra Sebut Regenerasi di Sektor Ganda Putra Semakin Baik
![Ahsan/Hendra Sebut Regenerasi di Sektor Ganda Putra Semakin Baik](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/03/42c2c8e3932f06ee2d4ffbf3a66b0989.jpg)
PASANGAN Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menyambut baik Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang juga lolos ke final All England 2022. Menurut mereka, regenerasi telah berjalan baik, khususnya di sektor ganda putra.
Kedua pasangan itu akan bertemu di partai final yang akan berlangsung Minggu (20/3) malam. Ahsan/Hendra kembali membuktikan mereka belum habis setelah mampu merebut tiket ke final All England dengan mengalahkan He Ji ting/Tan Qiang asal Tiongkok dengan skor 21-16, 14-21, dan 21-13.
Sementara itu, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri lebih dulu melaju ke partai puncak turnamen tertua tersebut setelah mengalahkan pasangan dua kali juara All England, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, 22-20, 13-21, dan 21-16 dalam 58 menit.
Baca juga: Ahsan/Hendra Pastikan All Indonesian Final Di Ganda Putra All England
"Saya senang karena regenerasi di sektor ganda putra sudah berjalan baik. Ada pasangan pelapis yang bisa lolos ke final All England. Ini menunjukkan regenerasi sudah berjalan dengan baik,” kata Hendra.
Ahsan pun menyambut positif hadirnya Bagas/Fikri yang maju ke final. Dengan begitu, proses regenerasi di ganda putra Pelatnas Cipayung semakin baik lagi.
“Yang pasti regenerasi sudah berjalan di jalur yang tepat. Saya senang dengan hadirnya Bagas/Fikri bisa ke final. Yang pasti dengan terjadinya all Indonesia final, sudah pasti ada satu gelar juara bisa kita bawa pulang,” kata Ahsan.
"Kami pun ingin juara. Kami akan fight. Meski tidak mudah juga berjumpa rekan sendiri di final," ujar Ahsan.
Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi pun bangga dengan perjuangan anak didiknya tersebut. Di tengah kondisi Ahsan yang tidak prima, pasangan juara All England 2014 dan 2019 itu tetap berjuang keras agar bisa memenangi pertandingan dan merebut tiket ke final untuk menciptakan sejarah terjadinya final sesama wakil Indonesia di All England.
“Luar biasa, walau kondisi tidak prima, tetapi Hendra/Ahsan bisa memanfaatkan segala pengalaman mereka, mental juaranya, dan fighting spiritnya di tengah lapangan. Mereka juga tidak mudah menyerah. Perjuangan Hendra/Ahsan itu bisa menjadi contoh bagi pemain-pemain muda Indonesia,” ujar Herry. (PBSI/OL-1)
Terkini Lainnya
Lapangan Berangin Bikin Jojo dan Ginting Tersingkir dari Singapura Terbuka
Atlet Bulu Tangkis Indonesia Siap Tempur di Kejuaraan Bulutangkis Asia 2024
PBSI Terapkan Sport Science Tur Eropa Berbuah Apik
Capai Final All England, Ginting dan Jonatan Kembali ke Lima Besar Dunia
PBSI Fokus Perbaiki Sport Science untuk Dongkrak Prestasi
Rebut 2 Gelar di All England, PBSI Ingin Jaga Momentum
The Daddies Runner Up Australia Terbuka
Hendra/Ahsan Tegaskan Siap Hadapi Unggulan Pertama di Final Australia Terbuka
Australia Terbuka 2024, Hendra/Ahsan: Senang Bisa Lolos ke Final
Lolos Perempat Final, Hendra/Ahsan akan Hadapi Mantan Pemain Indonesia di Australia Terbuka 2024
Hendra/Ahsan Tekuk Wakil Tuan Rumah di Australia Terbuka 2024
Apri/Fadia dan Hendra/Ahsan Tumbang di Indonesia Terbuka
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap