visitaaponce.com

Medali Emas ISG Jadi Kado Manis Duet Pemanah Riau EgaRezza untuk HUT Kemerdekaan ke-77 Ri

Medali Emas ISG Jadi Kado Manis Duet Pemanah Riau Ega/Rezza untuk HUT Kemerdekaan ke-77 Ri
Aksi atlet panahan Indonesia Riau Ega Agatha Salsabila saat tampil di SEA Games 2021.(ANTARA/Aditya Pradana Putra)

LANTUNAN lagu Indonesia Raya berkumandang di Saracoglu Sports Facilities, tepat di hari perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-77, Rabu (17/8).  Lagu kebangsaan Indonesia itu bergema karena torehan prestasi dari pemanah Riau Ega Agatha Salsabila dan Rezza Octavia di Islamic Solidarity Games 2021 Konya, Turki.

Duet Riau Ega/Rezza di nomor tim recurve campuran berbuah manis. Mereka mempersembahkan medali emas sebagai kado kemerdekaan ke-77 RI setelah menang 5-1 atas wakil tuan rumah Yasemin Ecern Anagoz/Mete Gazoz.

“Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami, Alhamdullilah kami sukses dan bisa membawa pulang emas di nomor tim recurve campuran. Medali ini kami persembahkan untuk Indonesia yang bertepatan dengan perayaan HUT RI ke-77,” kata Rezza dalam keterangan resmi Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Kamis (18/8).

Baca juga: Angkat Besi Perkasa di ISG, Rizki Juniansyah Sumbang Tiga Emas

Riau Ega/Rezza tampil dominan sejak awal. Mereka mampu menjaga fokus, khususnya ketika berhadapan dengan wakil tuan rumah yang berhak atas perak. 

Sementara perunggu diamankan wakil Uzbekistan Abdusattorova Ziyodakhon/Sadikov Amirkhon usai menang 5-4 atas Abdollah Mahta/Shabani Reza (Iran).

Sebagai informasi, Riau Ega/Rezza tampil mendominasi sejak awal kejuaraan. Mereka menang 6-0 atas Awor Moreen/Semukete Solomon (Uganda) di babak pertama, kemudian unggul 6-2 atas Nurul Azreena Mohamad Fazil/Muhammad Fitri Mohd Yusuf (Malaysia) di perempat final, serta menang 5-1 atas Abdollah/Shabani (Iran) di semifinal.

“Kesulitan mungkin cuma di cuaca, lebih ke membaca arah angin dan melawan panas di sini. Kita sempat kepanasan. Alhamdullillah semua itu bisa kita lewati dan kebetulan hari ini adalah HUT RI ke-77 dan semoga ini bisa menjadi kado terindah untuk Indonesia,” kata Riau Ega.

Selain medali emas, cabang olahraga panahan juga berhasil menyumbangkan tiga medali perak dari nomor tim recurve putra, tim recurve putri, dan tim compound putra.

Tim recurve putra, yang diperkuat Riau Ega/Bagas Alviyanto Prastyadi/Arif Dwi Pangestu berhak atas perak usai mengakui keunggulan tuan rumah yang diwakili Ak Samet/Gazoz Mete/Muhammed Abdullah Yildirmis dengan skor 2-6. 

Begitu juga tim recurve putri yang dipenggawai tiga srikandi Rezza/Assiefa Nur Haenza/Pande Putu Gina Putri Ariesta kalah 0-6 dari Yasemin Ecem Anagoz/Gulnaz Busranur/Asli Er (Turki).

Sementara tim compound putra, yang beranggotakan Prima Wisnu Wardhana/Pratama Hendika Putra/Deki Adika Hastian, kalah dari wakil Malaysia Loh Eugenius Loh Fo Soon.Alang Ariff Aqill Muhammad Ghazalli/Mohd Juwaidi Mazuki dengan skor 229-228.

Tim Panahan Indonesia masih berpeluang menambah pundi medali karena Arif Dwi Pangestu akan bertarung di final, Kamis (18/8) waktu setempat. Begitu juga dengan Rezza yang akan bertemu wakil Negeri Jiran Fazil untuk perebutan medali perunggu.

Di cabang olahraga lain, Tim Indonesia juga mendapat tambahan dua medali perunggu yang dipersembahkan perenang Azzahra Permatahani di nomor 200m gaya dada putri dan karateka Ahmad Zigi Zaresta di nomor kata perorangan putra.

Dengan demikian, Tim Indonesia memperkuat diri di posisi enam klasemen sementara dengan raihan 13 emas, 13 perak dan 23 perunggu. (KOI/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat