visitaaponce.com

Vekic Mengaku Nyaris Pensiun Dua Kali

Vekic Mengaku Nyaris Pensiun Dua Kali
Petenis Kroasia Donna Vekic(AFP/Paul CROCK )

DUA tahun lalu, Donna Vekic tertatih-tatih meninggalkan lapangan di Australia Terbuka dengan kaki kanan dibebat. Di usia 24 tahun, dia tidak yakin apakah bisa terus berkarier sebagai petenis.

Mantan peringkat 19 dunia itu tersingkir di putaran ketiga setelah dikalahkan petenis Amerika Serikat Jennifer Brady.

Selepas laga itu, Vekic harus absen panjang karena harus menjalani operasi lutut.

Baca juga: Aryna Sabalenka Injakan Kaki di Perempat Final Australia Terbuka

Namun, kini, dia telah kembali. Dengan penuh senyum, Vekic optimitis bisa menjadi juara di Australia Terbuka.

"Mengapa tidak? Jika tidak saat ini, saya yakin bisa melakukannya beberapa tahun ke depan," tegas Vekic ketika ditanya wartawan apakah dia yakin bisa menjadi juara.

Keberhasilannya mencapai perempat final pertama di Melbourne Park melawan Aryna Sabalenka, Rabu (25/1), adalah hal yang luar biasa mengingat apa yang dialaminya dua tahun lalu.

Kala naik meja operasi, Vekic sempat mempertanyakan apakah dia bisa kembali fit seperti sebelumnya. Saat rasa sakit terus menghantui, keraguannya semakin memuncak.

"Saya sempat dua kali mempertimbangkan pensiun dari tenis," ujar petenis peringkat 64 dunia asal Kroasia itu setelah mengalahkan Linda Fruhvirtova di putaran keempat Australia Terbuka, Senin (23/1).

Keberhasilannya memenangkan gelar WTA yang ketiga pada Oktober 2021 membuat dirinya memutuskan untuk terus bermain tenis.

Vekic kemudian mencapai final di San Diego, setahun kemudian, yang membuat dia semakin percaya diri.

Di San Diego, Vekic mengalahkan petenis papan atas seperti Maria Sakkari, Karolina Pliskova, Sabalenka, dan Danielle Collins sebelum kalah di final dari petenis nomor satu dunia Iga Swiatek.

"San Diego adalah turnamen yang penting bagi saya karena saya sukses mengalahkan para petenis papan atas," ungkap Vekic.

"Hal itu memberi saya kepercayaan diri. Hal itu memberi saya keyakinan. Selepas itu, saya optimistis bisa menjadi juara," pungkasnya. (AFP/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat