visitaaponce.com

Jojo Sebut Gelar Indonesia Masters Sebagai Buah Kesabaran

Jojo Sebut Gelar Indonesia Masters Sebagai Buah Kesabaran
Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie(MI/RAMDANI)

PEBULU tangkis tunggal putra Jonatan Christie menuturkan gelar juara Indonesia Masters yang diraih untuk pertama kalinya merupakan hasil dari kesabaran yang selama ini ia jaga meski mengalami berbagai kegagalan.

Pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu meyakini bahwa setiap orang punya jalur takdir yang berbeda dan kali ini gilirannya untuk membukukan gelar BWF Super 500 pertama yang sudah lama ia nantikan.

"Saya yakin tiap orang punya takdirnya masing-masing. Kita tinggal bekerja keras, biar Tuhan yang mengatur hasilnya. Akhirnya merasakan juga gelar Super 500 setelah berulang kali gagal," kata Jojo dalam konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1).

Baca juga: Jojo Akhiri Penantian Panjang Raih Turnamen Super 500

Selama ini, Jojo baru mengumpulkan gelar dari tiga turnamen berlevel BWF Super 300 yaitu Selandia Baru Terbuka dan Australia Terbuka 2019, serta Swiss Terbuka 2022. 

Di luar turnamen BWF, Jojo juga memenangkan medali emas Asian Games 2018.

Kemenangan Jojo di Indonesia Masters didapatkan melalui pertandingan All Indonesia Final menghadapi Chico Aura Dwi Wardoyo. Jonatan mengalahkan Chico dua gim langsung dengan skor 21-15, 21-13 dalam tempo 44 menit. 

Jojo tidak bisa menutupi kegembiraannya usai pecah telur meraih gelar juara turnamen BWF Super 500 pertamanya.

Ia merasa bersyukur tidak hanya bisa memenuhi ambisi pribadinya akan debut gelar dari BWF Super 500, tapi juga memecahkan rekor pertandingan sesama Indonesia.

Laga Jonatan kontra Chico menjadi yang pertama sejak 2008 atau 15 tahun silam yang mempertemukan dua pebulu tangkis tunggal putra pada babak final di Istora Senayan. Terakhir kali catatan tersebut dibukukan oleh Simon Santoso dan Sony Dwi Kuncoro dalam turnamen yang sama.

"Momen (pertandingan) tadi sungguh indah, setelah 15 tahun akhirnya kembali terjadi All indonesia Final. Mungkin itu buah kesabaran dan ketenangan kami. Hasil kerja keras coach serta tim tunggal putra yang selalu kerja keras setiap hari," pungkas Jonatan. (Ant/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat