visitaaponce.com

Perenang Flairene Candrea Jadi Pembawa Bendera Indonesia di Pembukaan SEA Games 2023

Perenang Flairene Candrea Jadi Pembawa Bendera Indonesia di Pembukaan SEA Games 2023
Atlet renang Flairene Candrea Wonomiharjo(Antara/Aditya Pradana Putra)

ATLET renang Flairene Candrea Wonomiharjo dipercaya menjadi pembawa bendera Merah Putih dalam upacara pembukaan SEA Games 2023 di Stadion Morodok Techno, Phnom Penh, Kamboja, Jumat (5/5) malam.

Atlet renang peraih medali emas di nomor 100 meter gaya punggung di SEA Games 2021 Vietnam itu mengaku bangga dipercaya membawa bendera Metah Putih di parada defile pembukaan pesta olahraga multicabang Asia Tenggara itu.

"Sebuah kerhormatan dan pastinya saya sangat senang sekali bisa menjadi representasi Indonesia di Asia Tenggara dengan membawa bendera Merah Putih. Ini kesempatan yang tidak mungkin saya tolak. Pokoknya saya sangat bangga," kata Flair, Kamis (4/5).

Baca juga : Kisah Melahirkan Greysia Polii: Jauh Lebih Berat Dibandingkan Bulu Tangkis

Kontingen Tim Indonesia yang menjadi bagian defile upacara pembukaan SEA Games Kamboja diikuti sekitar 45 orang dari perwakilan 25 atlet dan ofisial serta 15 perwakilan Tim CdM serta Komite Eksekutif Komite Olimpiade Indonesia.

Cabang olahraga yang ikut ambil bagian dalam defile adalah karate, teqball, renang, pencak silat dan sepak takraw. Adi Wirawan perwakilan dari Komite Eksekutif KOI, Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia Lexyndo Hakim, Vice CdM Puji Lestari, Deputi I Andi Astribhaskoro Emir, Deputi II Ibnu Riza Pradipta dan lainnya.

Baca juga : Timnas Tenis Indonesia Bertolak ke Kamboja

Lexy mengatakan, ini akan jadi penampilan defile terbaik yang bisa dipersembahkan untuk saudara-saudara sesama negara ASEAN dengan memperkenalkan wajah Indonesia.

Tim Indonesia menurunkan 599 atlet yang turun di 31 cabang olahraga pada SEA Games kali ini. Tim Indonesia memasang target minimal mempertahankan peringkat ketiga yang diraih di Vietnam tahun lalu dengan target 60 medali emas.

Lexy juga sudah mengunjungi cabang olahraga yang sudah melangsungkan pertandingan maupun yang masih menjalani latihan. 

"SEA Games ini merupakan bentuk dari solidaritas kita, bangsa Indonesia terhadap Kamboja dan negara-negara ASEAN yang bersahabat. Jadi, kita harus berperan aktif dan mengambil peran di SEA Games ini," kata Lexy.

"Selain itu, SEA Games ini juga sekaligus jadi batu loncatan kita Tim Indonesia untuk menyongsong Asian Games 2022 Hangzhou dan Olimpiade 2024 Paris. Ini semua menjadi perjalanan panjang prestasi atlet Indonesia yang dimulai dari SEA Games Kamboja," lanjutnya.

Tuan rumah mengangkat "Sports: Live in Peace" menjadi motto SEA Games 2023. Motto tersebut terinspirasi dari masyarakat Kamboja yang saat ini sedang menikmati kedamaian dan stabilitas.

Olahraga juga diharapkan menjadi katalis transformasi ekonomi dan sosial bangsa Kamboja. Panitia mengatakan upacara pembukaan nanti akan disesuaikan dengan standar Olimpiade.

"Kami harus mengadakan upacara paling menakjubkan yang pernah ada dan melakukannya di tingkat Olimpiade, bukan di tingkat regional seperti yang dilakukan orang lain, dan semua orang akan melihat sendiri aspek luar biasa ini," kata Sekretaris Jenderal Panitia Penyelenggara SEA Games 2023 Vath Chamroeun dilansir Phnompenhpost.

Vath Chamroeun menambahkan, kesuksesan acara ditentukan oleh kinerja panitia penyelenggara. Kamboja melibatkan sebanyak 6 ribu relawan untuk mendukung kesuksesan SEA Games 2023. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat