Wawrinka Harus Berjuang Keras untuk Melaju ke Putaran Kedua Prancis Terbuka
![Wawrinka Harus Berjuang Keras untuk Melaju ke Putaran Kedua Prancis Terbuka](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/841596c6d1d5d193854d98c7e9771e00.jpg)
MANTAN juara Prancis Terbuka Stan Wawrinka harus bekerja keras untuk melaju ke putaran kedua, Senin (29/5), lewat pertarungan set selama 4 jam dan 35 menit melawan Albert Ramos-Vinolas.
Wawrinka, yang kini berperingkat 89 dunia membukukan kemenangan 7-6 (7/5), 6-4, 6-7 (2/7), 1-6, dan 6-4 untuk melaju ke putaran kedua.
Di putaran kedua, Wawrinka akan berhadapan dengan petenis peringkat 108 dunia asal Australia Thanasi Kokkinakis, yang memenangkan laga pertamanya di Roland Garros sejak 2020.
Baca juga: Menang Straight Set di Putaran Pertama Prancis Terbuka, Alcaraz Merasa tidak Terkalahkan
Bermain di Court 14, Wawrinka melesakkan 76 winner dan melakukan 79 unforced errors dalam laga yang mengingatkan saat dia berhasil menjadi juara di Paris pada 2015.
AFP/Anne-Christine POUJOULAT--Petenis Spanyol Albert Ramos-Vinolas
"Ini adalah salah satu alasan saya terus bermain. Untuk melepaskan emosi," ujar Wawrinka.
"Saya rasa selalu istimewa setiap kali bermain di sini. Para pendukung membantu saya terus berjuang dan tidak menyerah,
Baca juga: Zhang Cetak Sejarah di Prancis Terbuka
"Saya selalu berusaha membuat setiap laga istimewa, menjalin hubungan dengan para pendukung. Saya ingin menikmati semua pertandingan saya," lanjut petenis veteran asal Swiss itu.
Dengan absennya juara 14 kali Rafael Nadal dari Prancis Terbuka untuk kalin pertama sejak 2004, Wawrinka menjadi salah satu dari dua petenis yang pernah menjadi juara di Roland Garros. Yang lainnya adalah Novak Djokovic, juara 2016 dan 2021.
"Saya menjadi juara di sini sudah lama. Saat itu saya jauh lebih muda dan permainan saya jauh berbeda.," aku Wawrinka. "Namun turnamen ini selalau istimewa dan saya akan selalu teringat saya kala menjadi juara pada 2015."
Wawrinka, yang merupakan juara tiga kali, dihantui cedera lutut selama beberapa tahun terakhir.
Dia absen di empat turnamen Grand Slam secara beruntun selepas Australia Terbuka 2021 sebelum kembali di Prancis Terbuka tahun lalu.
Namun, dia selalu kalah di putaran pertama di Prancis Terbuka, Wimbledon, Amerika Serikat (AS) Terbuka, dan kemudian Australia Terbuka tahun ini. (AFP/Z-1)
Terkini Lainnya
Usai Jadi Juara Prancis Terbuka, Carlos Alcaraz Berencana Buat Tato Menari Eiffel
Juara di Prancis Terbuka, Alcaraz Menggapai Impian Masa Kecil
Carlos Alcaraz Incar Rekor Grand Slam Djokovic Usai Juara di Prancis Terbuka
Carlos Alcaraz Menangkan Gelar Grand Slam Ketiga di Prancis Terbuka 2024
Alcaraz Ingin Menyejajarkan Namanya dengan Para Legenda Tenis Spanyol
Iga Swiatek Raih Gelar Prancis Terbuka Keempat, Kalahkan Jasmine Paolini
Andy Murray Tersingkir di Putaran Pertama Prancis Terbuka
Usai Kalahkan Wawrinka, Djokovic : Kami Petenis Tua di Wimbledon
Tekuk Wawrinka, Djokovic Melaju ke 16 Besar Wimbledon
Kalahkan Rune, Wawrinka Melaju ke 16 Besar Indian Wells
Comeback Wawrinka Tak Mulus, Tersingkir di Laga Pembuka
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap