visitaaponce.com

Ini Kunci Keberhasilan Jonatan Jadi Juara Hong Kong Terbuka

Ini Kunci Keberhasilan Jonatan Jadi Juara Hong Kong Terbuka
Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie(Twitter @INABadminton)

TUNGGAL putra Indonesia Jonatan Christie mengungkapkan sikap pantang menyerah menjadi kunci keberhasilan dia merebut gelar juara Hong Kong Terbuka 2023 saat menghadapi Kenta Nishimoto di babak final, Minggu (17/9).

"Kunci kemenangan saya adalah pantang menyerah, karena kita tahu Nishimoto adalah pemain yang sangat-sangat ulet dan susah dimatikan," ungkap Jonatan melalui informasi resmi PP PBSI.

Berkat kerja kerasnya itu, Jonatan pun menaiki podium tertinggi dari turnamen berkategori Super 500 tersebut berbekal kemenangan rubber game 12-21, 22-20, dan 21-18 atas pebulu tangkis asal Jepang itu.

Baca juga: Jadi Juara Hong Kong Terbuka, Apri/Fadia Bertekad Tampil Konsisten

Jonatan tidak ingin menjadi korban kedua dari Nishimoto, setelah sebelumnya ia mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting di laga semifinal, Sabtu (16/9).

"Kemarin, (Anthony Sinisuka) Ginting yang sudah menyerang dengan bagus tapi tidak bisa menembusnya," kata Jonatan.

Kerja keras tunggal putra peringkat keenam dunia itu membuahkan hasilnya setelah bermain dalam 84 menit. Setelah tertinggal di gim pertama, Jonatan pun bangkit dan mampu merebut dua gim berturut-turut.

Baca juga: Jonatan Christie Juarai Hong Kong Terbuka 2023

"Puji Tuhan, ini berkat Tuhan lagi. Gim pertama saya sudah kalah, di gim kedua juga mepet-mepet skornya tapi saya tidak mau menyerah. Saya tahu Tuhan bawa saya ke sini pasti ada tujuannya dan saya bisa mewujudkannya," ungkap pebulu tangkis jebolan klub PB Tangkas itu.

Ia menilai kemampuannya dengan Nishimoto termasuk imbang, sehingga pertandingan mereka berjalan sangat alot dan diwarnai drama kejar mengejar poin yang sangat ketat.

Namun, lagi-lagi tekad yang tinggi akhirnya membawa Jonatan meraih gelar keduanya di tahun ini setelah menjuarai Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Januari lalu.

"Gelar ini saya persembahkan untuk Tuhan Yesus Kristus, orangtua, kakak saya yang sudah bersama Tuhan di sana, dan pastinya untuk PBSI, pelatih, tim support, dan tentunya seluruh masyarakat Indonesia. Terima kasih juga semua suporter Indonesia yang sudah mendukung saya. Saya hanya bisa melakukan yang terbaik yang saya punya," pungkasnya. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat