visitaaponce.com

Cara Mencegah Korosi pada Kendaraan

Cara Mencegah Korosi pada Kendaraan
Pekerja mencuci motor milik pelanggan pada jasa cuci motor di kawasan Manggarai, Jakarta, Selasa (3/1/2023).(Antara/M Risyal Hidayat.)

KENDARAAN bermotor telah menjadi bagian integral dalam kehidupan modern, memfasilitasi mobilitas, dan efisiensi yang tak tergantikan. Namun, di balik kepraktisannya, eksposur terus-menerus terhadap kondisi lingkungan yang beragam dapat berdampak merugikan pada kendaraan kita. 

Salah satu ancaman utama yang bisa menghancurkan tampilan dan integritas struktural kendaraan ialah korosi. Fenomena kimia ini dapat merusak material logam dan mengurangi masa pakai kendaraan mengakibatkan kerugian finansial dan keselamatan.

Korosi pada kendaraan terutama terjadi akibat reaksi antara logam dan lingkungannya menghasilkan senyawa-senyawa tidak diinginkan seperti karat. Karat bukan hanya merusak estetika kendaraan, tetapi juga dapat menggerogoti komponen penting seperti rangka, knalpot, dan bagian kritis lain. Dampak ini mengancam tidak hanya kualitas dan kenyamanan berkendara, tetapi juga menganggu kinerja mekanis dan nilai jual kendaraan. 

Baca juga: Mengenal Rangka eSAF Kelebihan dan Kekurangan serta Cara Merawatnya

Untuk melawan ancaman korosi ini, penting bagi pemilik kendaraan untuk memahami dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat. Berbagai faktor seperti kelembapan, suhu ekstrem, garam jalan, dan paparan bahan kimia dapat mempercepat korosi pada kendaraan. Oleh karena itu, langkah-langkah proaktif seperti perawatan rutin, pelapisan antikarat, penggunaan perlindungan berbasis silikon, dan mencuci kendaraan secara teratur menjadi bagian integral dari strategi pencegahan.

Dalam upaya untuk menjaga kendaraan tetap prima dan bebas dari dampak merusak korosi, pemilik kendaraan dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang dapat memperpanjang masa pakai kendaraan dan menjaga nilai investasinya. Dengan memahami penyebab korosi dan menerapkan taktik pencegahan yang sesuai, pemilik kendaraan dapat merawat kendaraan mereka dengan lebih baik, menjaga penampilan, kenyamanan, dan kinerja mekanisnya selama bertahun-tahun yang akan datang. 

Baca juga: Biaya Balik Nama Mobil Terbaru 2023, Cek Syaratnya

Berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan.

1. Rajin membersihkan kendaraan. 

Membersihkan kendaraan secara teratur merupakan langkah awal untuk mencegah korosi. Kotoran, debu, lumpur, dan garam yang menempel pada kendaraan dapat memicu reaksi korosi. Pastikan Anda mencuci kendaraan secara berkala dan membersihkan bagian bawah kendaraan, roda, dan bagian-bagian yang sulit dijangkau.

2. Pengecatan dan perlindungan. 

Menerapkan lapisan pelindung pada permukaan logam ialah cara efektif untuk mencegah korosi. Pertimbangkan untuk melakukan pengecatan ulang kendaraan jika cat mulai terkelupas atau rusak. Selain itu, waxing atau pelapisan permukaan kendaraan dengan bahan pelindung juga dapat membantu mengurangi risiko korosi.

3. Hindari tempat yang rentan korosi. 

Hindari memarkirkan kendaraan di tempat yang dapat meningkatkan risiko korosi, seperti dekat pantai atau area yang sering terkena air hujan tanpa perlindungan. Air asin dan kelembapan ialah faktor pemicu korosi yang perlu diwaspadai.

4. Pengeringan setelah kontak dengan air. 

Jika kendaraan terkena hujan atau terkena air, pastikan untuk mengeringkannya dengan baik. Tetesan air yang tertinggal pada permukaan kendaraan dapat memicu korosi jika dibiarkan terlalu lama.

5. Perawatan terhadap bawah kendaraan. 

Bagian bawah kendaraan lebih rentan terhadap korosi karena sering terkena air, lumpur, dan garam di jalan. Lakukan pembersihan secara berkala dan aplikasikan lapisan antikorosi pada bagian bawah kendaraan.

6. Cek dan perbaiki kerusakan. 

Jika terdapat goresan, luka, atau kerusakan pada lapisan pelindung, segera perbaiki agar tidak terjadi kontak langsung antara logam dengan lingkungan yang dapat memicu korosi.

7. Gunakan penyegar udara dengan bijak. 

Penggunaan penyegar udara atau pengharum kendaraan dapat menyebabkan kelembapan dalam kendaraan. Pastikan penggunaan penyegar udara tidak berlebihan dan cukup ventilasi udara untuk menghindari penumpukan kelembaban.

Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan di atas, Anda dapat menjaga kendaraan tetap terhindar dari korosi dan memperpanjang umur kendaraan. Ingatlah bahwa upaya pencegahan lebih baik daripada menghadapi biaya perbaikan dan kerusakan akibat korosi di kemudian hari. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat