visitaaponce.com

Pabrik Suzuki di Thailand Akan Ditutup Akhir 2025

Pabrik Suzuki di Thailand Akan Ditutup Akhir 2025
Pabrik Suzuki di Thailand akan tutup akhir 2025(Ilustrasi)

SUZUKI telah memutuskan untuk menutup pabrik mereka di Thailand setelah melakukan peninjauan terhadap produksi global.

"Suzuki Motor Corporation memutuskan untuk menutup pabrik anak perusahaan otomotifnya di Thailand, Suzuki Motor (Thailand) Co, Ltd. (SMT), pada akhir tahun 2025. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari peninjauan struktur produksi global Suzuki," demikian pernyataan Suzuki Global dikutip dari Antara (7/6).

Suzuki memiliki sejarah panjang di Thailand, dengan fasilitas produksi yang didirikan untuk mendukung program mobil ramah lingkungan pemerintah Thailand pada 2007. Tertarik dengan program tersebut, Suzuki mengajukan investasi dan mendirikan pabrik pada 2011. Pabrik ini selesai dibangun dan mulai berproduksi sejak 2012, dengan kapasitas produksi 60 ribu unit per tahun, cukup untuk memenuhi pasar domestik dan ekspor.

Baca juga : Rayakan 90 Tahun, Nissan hadirkan Kendaraan Full Electric Ariya dan Sakura Tegaskan Visi 'Nissan Ambition 2030'

Namun, kapasitas produksi tersebut tidak terpakai sepenuhnya. Pada 2023, pabrik hanya memproduksi 7.579 unit, terdiri dari model Swift, Ciaz, dan Celerio. Suzuki Motor Corporation kini tengah berupaya mempromosikan netralitas karbon dan elektrifikasi secara global, sehingga akan mengoptimalkan semua lokasi produksi dalam grup dan menutup pabrik di Thailand pada akhir 2025.

"Dalam rangka mempromosikan netralitas karbon dan elektrifikasi secara global, Suzuki telah mempertimbangkan untuk mengoptimalkan lokasi produksi global dalam grup. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menutup pabrik SMT pada akhir tahun 2025," ujar Suzuki.

Meski demikian, Suzuki akan tetap melanjutkan aktivitas penjualan dan layanan purna jual di Thailand. Unit yang ditawarkan tidak lagi diproduksi secara lokal, melainkan diimpor (CBU) dari pabrik di kawasan Asia Tenggara, Jepang, hingga India yang memiliki kapasitas produksi besar.

Suzuki Motor Thailand akan fokus memperkenalkan mobil listrik termasuk kendaraan hibrida, sebagai kontribusi terhadap tujuan netralitas karbon yang dipromosikan oleh pemerintah Thailand. "Untuk berkontribusi dalam mencapai tujuan netralitas karbon yang dipromosikan oleh pemerintah Thailand, perusahaan akan memperkenalkan model-model elektrifikasi termasuk kendaraan hibrida," jelas Suzuki. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat