visitaaponce.com

Beda Gaya SBY, AHY, dan Ibas Komentari Penanganan Covid-19 oleh Pemerintah

MANTAN Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui akun Twitter @SBYudhoyono mendoakan keselamatan negeri dan agar pemerintah diberi bimbingan dalam mengatasi pandemi covid-19.

"Tuhan, seraya gigih berikhtiar, kami tetap memohon kemurahan hati-Mu. Selamatkan negeri kami dan kami semua. Bimbinglah pemerintah kami dan juga kami masyarakat Indonesia agar dapat mengatasi pandemi besar ini. Amin. *SBY*", seperti disitat dari akun Twitter terverifikasi miliki SBY, Rabu (28/7).

Bila SBY yang kini menjabat Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat mendoakan, bagaimana dengan anak-anaknya? Agus Harimurti Yudhoyono yang kini menjabat Ketua Umum Partai Demokrat melalui akun Twitter terverifikasi @AgusYudhoyono kerap melontarkan pernyataan seputar kasus covid-19 di Indonesia.

Baca juga : SBY Cuitkan Doa untuk Negeri, Pakar: Kental Pencitraan Semata

"Hampir sekian menit sekali terdengar sirine kencang ambulans. Hampir sekian jam sekali terima berita duka dari yang kita kenal. Ini mengonfirmasi, setiap hari ada rekor baru, baik jumlah yang positif terpapar, maupun yang meninggal dunia. Sampai kapan Indonesia?" tuit AHY pada 7 Juli.

Pada tanggal yang sama, AHY juga mengomentari mengenai kondisi Indonesia yang turun kelas menjadi negara berpendapatan menengah ke bawah.

"Idealnya, kita selalu naik kelas. Jangan tinggal kelas, apalagi turun kelas. Masalah gentingnya, bukan dimana status kelas kita saat ini, tapi mampukah negara ini menyelamatkan rakyatnya dari Covid?" tuit AHY.

Baca juga : Ibas dan SBY Nyoblos di Pacitan

Sedangkan putra bungsu SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang kerap disapa Ibas, melalui akun Twitter terverifikasi @Edhie_Baskoro juga mengomentari kondisi covid 19 di Tanah Air.

"Prihatin, belum ada tanda-tanda penurunan kasus terkonfirmasi Pandemi Covid-19 di Indonesia. Mari kita tetap gotong royong & produktif bantu sesama. Jangan stress! Semoga imun kita tetap terjaga, alam & damai sehat sejahtera terus bersahabat dengan semua.." tuitnya pada 28 Juli.

Ibas yang merupakan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat dan Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR itu pada 7 Juli juga sempat melontarkan kekhawatiran Indonesia disebut negara gagal atau failed nation akibat tak mampu menyelamatkan rakyat dari pandemi covid 19. (X-15)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat