visitaaponce.com

Kepercayaan Baru, Luhut Diperintah Bereskan Sengkarut Minyak Goreng

Kepercayaan Baru, Luhut Diperintah Bereskan Sengkarut Minyak Goreng
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan(ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

MENKO Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mendapat kepercayaan dari Presiden Joko Widodo untuk menangani masalah minyak goreng di Tanah Air.

"Pak Menko diminta presiden untuk membantu memastikan ketersediaan dan distribusi minyak goreng sesuai target di daerah Jawa dan Bali," kata Jubir Menko Marves, Jodi Mahardi kepada wartawan, Selasa (24/5).

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Luhut memiliki strategi yang bakal ia koordinasikan dengan menteri terkait, seperti dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Koordinasi ini juga melibatkan K/L teknis, yakni Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Keuangan, Satgas Pangan dan Kejaksaan Agung sebagai pengawas.

"Pemerintah akan mengawasi secara ketat kebijakan pasca larangan ekspor CPO dan turunannya dan akan terus melakukan paralel meeting terkait hal ini," jelas Jodi.

Baca juga: PDIP Sebut Luhut Punya Konflik Kepentingan Urusi Sengakrut Minyak Goreng

Luhut sendiri menargetkan penyelesaian polemik komoditas itu selesai dengan memastikan harga minyak goreng curah sesuai harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp14 ribu per liter.

"Targetnya adalah minyak goreng curah dengan harga yang ditetapkan oleh pemerintah terdistribusi secara merata dan sebanyak mungkin," pungkas Jodi.

Sebelumnya, pada Sabtu (21/5) dalam Perayaan Puncak Diesnatalis ke-60 Gamki, melalui kanal YouTube Gamki Balikpapan, Luhut membeberkan dirinya ikut mengurus polemik minyak goreng.

"Saya minta maaf tidak bisa hadir sendiri. Saya sudah siap untuk hadir di sana. Tapi, tiba-tiba Presiden perintahkan saya untuk mengurus minyak goreng," ungkapnya.

Usai mendapat instruksi langsung dari Presiden, Menko Marves menyatakan siap membereskan masalah itu dengan waktu yang cepat.

"Sejak tiga hari lalu, saya mulai menangani masalah kelangkaan minyak goreng dan kita berharap tidak terlalu lama diselesaikan," pungkasnya. (OL-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat