DPP KNPI Imbau OKP Tidak Reaktif dan Tabayun Atas Statemen Menteri Bahlil
![DPP KNPI Imbau OKP Tidak Reaktif dan Tabayun Atas Statemen Menteri Bahlil](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/11/c2bfbd8c74aab30a2f6d6631d029bf56.jpg)
KETUA Umum DPP KNPI, Haris Pertama, mengimbau kepada segenap pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) supaya tidak reaktif dan hendaknya tabayun terhadap statement Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi Indonesia merangkap Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal ini.
Sebelumnya, Bahlil Lahadalia, SE, yang juga seorang pengusaha sukses di Indonesia itu mendapat kecaman dari sejumlah oknum yang mengklaim sebagai pimpinan OKP terhadap statemennya atas peristiwa baku hantam sejumlah penguaaha di Munas HIPMI beberapa waktu lalu.
Haris Pertama mengingatkan sesama pimpinan OKP dengan sangat kiranya rekan-rekannya jangan terlalu reaktif dan tabayunlah menanggapi statement Bahlil yang dilantik menjadi Menteri Investasi Indonesia pada 28 April 2021.
"Sebagai pimpinan OKP yang juga anak muda harusnya bisa menjadi teladan, jangan memprovokasi atas harmonisasi kabinet pemerintahan Presiden Jokowi dengan sebentar-sebentar dituding ini dan itu lalu mengeluarkan pernyataan main copot," kata Haris, Sabtu (26/11/2022).
Intinya Haris memberi pemahaman dan pengertian terhadap kritikan sejumlah OKP atas tanggapan Menteri Bahlil yang juga pengusaha, menjadi cikal bakal rencana pengaduan OKP kepada yang berwajib atas kasus kericuhan pada Munas HIPMI dengan peserta semua para pengusaha.
"Komentar Menteri Bahlil pada kericuhan Munas HIPMI merupakan bentuk keprihatinan dan rasa kecintaan beliau sebagai mantan Ketum BPP HIPMI. Sebenarnya komentar Menteri Bahlil itu adalah sebagai bentuk menjaga marwah HIPMI," ujar Haris.
Tentunya sebagai senior maupun alumni HIPMI, lanjut Haris, Bahlil sangat menyayangkan forum Munas sebagai ajang silaturahmi antar pengusaha muda bisa-bisanya terjadi adu jotos antar peserta. Intinya, Bahlil menginginkan marwah HIPMI dapat terjaga sebagai organisasi himpunan pengusaha muda yang solid berkarya untuk bangsa dan negara.
Haris pun menyayangkan ancaman laporan kepada Menteri Bahlil yang mengklaim dirinya sebagai pimpinan OKP. "Ini kok main ancam-ancam saja tanpa melihat akar masalah yang ada jadi aneh, jangan-jangan ada udang di balik batu orang-orang ini? Lagipula jika merujuk pada UU No 40/2009 mereka sudah bukan kategori pemuda, ini tambah aneh saja orang-orang ini," kritik Haris. (OL-13)
Baca Juga: Peserta Munas HIPMI XVII di Solo Tawuran, Panitia Minta Maaf
Terkini Lainnya
Ketum DPP KNPI: Universitas Brawijaya Cermin Wajah Indonesia yang Toleran
Kapolri Harus Tegas Ungkap Dugaan Penipuan Trading ATG Wahyu Kenzo
Bahas Dukungan Capres 2024, Rapat Pleno KNPI Ricuh Namun Tak Baku Pukul
DPP KNPI Haris Pertama Donasikan 20 Ton Semen untuk Korban Gempa Bumi di Taput
KNPI Haris dan Aremania Minta Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
HIPMI Bali Dukung Jadikan Bali Surga Pajak untuk Family Office
Radityo Egi Pratama Terpilih Sebagai Ketua Umum HIPMI Jawa Barat pada MUSDA XVII di Kota Bogor
Usung Visi Majukan Dunia Usaha di Jakarta lewat Hipmi
Pemerintahan Baru Diharapkan Memiliki Strategi Jitu Kelola SDA
Hipmi Nyatakan Dukungan Penuh untuk Pembangunan IKN
Presiden Jokowi Diusulkan Canangkan Hari Kewirausahaan Nasional 10 Juni
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap