visitaaponce.com

MUI Kejagung-Kementerian BUMN Tangani Korupsi Patut Ditiru

MUI: Kejagung-Kementerian BUMN Tangani Korupsi Patut Ditiru
Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Menteri BUMN Erick Thohir, di Kejaksaan Agung beberapa waktu lalu.(MI/M Irfan)

WAKIL Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, turut mendukung langkah kolaborasi Kejaksaan Agung (Kejakgung) dan Kementerian BUMN dalam melakukan bersih-bersih BUMN. Apalagi, kolaborasi itu dijalin dan dilakukan dalam rangka membersihkan praktik korupsi di lembaga plat merah tersebut.

“Kita mendukung kerja sama antara Kementerian BUMN dan kejagung dalam rangka membersihkan BUMN dari praktek korupsi," kata Anwar, di Jakarta, kemarin.

Erick Thohir beberapa waktu lalu menyambangi Kejakgung untuk bertemu dengam Jaksa Agung ST Burhanuddin. Dalam pertemuan itu, Erick Thohir kembali menggandeng Kejakgung untuk menyelidiki salah satu BUMN keuangan.  

Anwar berpendapat, langkah itu sangat perlu ditiru kementerian-kementerian, lembaga lembaga maupun badan-badan lain di Indonesia. Apalagi, berawal dari kasus Ditjen Pajak, dukungan untuk bersih-bersih bisa dibilang sedang menguat di Tanah Air.

Maka itu, Anwar merasa, langkah Erick Thohir, yang terus melakukan peningkatan kolaborasi guna membersihkan BUMN perlu diapresiasi. Lewat langkah itu, diharapkan Indonesia bisa wujudkan pemerintahan dan kehidupan yang bersih. "Bersih dari tindak korupsi serta  tidakan terpuji lainnya," ujar Anwar.

Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah ini menekankan, langkah ini memang terasa semakin mendesak dilakukan karena banyak pejabat-pejabat atau ASN-ASN yang malah hidup berkelimpahan harta. Bahkan, tidak ragu memperlihatkan itu kepada publik.

Apalagi kemewahan yang dipamerkan ini sangat tidak sesuai dengan gaji yang mereka terima. Sehingga, kemewahan pejabat-pejabat dan ASN-ASN ini mengundang tanda tanya dan kecurigaan.

Anwar menekankan, kondisi-kondisi seperti itu harus segera diungkap, ditindak dan dibereskan. Jika tidak, ia menambahkan, bukan tidak mungkin kondisi itu malah berdampak kepada rusaknya citra pemerintah sendiri di mata masyarakat. "Hal demikian tentu tidak kita inginkan," kata Anwar.

Sebelumnya, Menteri BUMN, Erick Thohir, kembali melakukan pertemuan dengan Jaksa Agung, ST Burhanuddin untuk membahas penyelesaian kasus-kasus BUMN yang sudah ditangani Kejagung. Antara lain penuntasan kasus Jiwasraya dan Waskita.

Ada pula hal-hal lain yang disebut turut disampaikan Erick Thohir berdasarkan temuan, yang masih harus didetailkan dan ditindaklanjuti Kejagung. Langkah itu mendapat respon positif publik yang mendukung langkah bersih-bersih di Indonesia. (N-3)

Baca Juga: Tepis Isu Menyerah soal Markus, Ketua MA Siapkan Langkah Sistemik

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat