visitaaponce.com

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri (PM) Ceko Petr Fiala bertemu di Istana Bogor, Jawa Barat dan membicarakan sejumlah kerja sama antara dua negara.

"Kami sudah berbicara tentang kerja sama perdagangan, kerja sama investasi, kerja sama pertahanan dan industri strategis, serta tentang Asean dan Indopasifik," ujar Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa, 18 April 2023.

Presiden juga menyampaikan kepada PM Pert terkait beberapa regulasi Uni Eropa (EU) yang diskriminatif. Serta pentingnya mendorong percepatan penyelesaian Indonesia-EU CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement). "Kami juga sepakat menjajaki kerja sama joint production antara industri strategis, transfer teknologi, dan capacity building," jelasnya.

Baca juga : Presiden: Indonesia Siap Terima Investasi dari Semua Negara di Dunia

Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengajak Ceko untuk berinventasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Terutama di bidang transportasi massal ramah lingkungan.

"Terakhir (membicarakan) tentang rencana penyelenggaraan Asean Indopasifik infrastucture forum di bulan September," jelas Jokowi.

Baca juga : Rep Ceko Tolak Atlet Rusia Diizinkan Tampil di Olimpiade 2024

Komoditas Unggulan

Dilansir dari laman resmi Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI, Indonesia-Ceko telah meneken persetujuan kerja sama pertahanan di Jakarta pada 21 November 2006 lalu. Ceko telah meratifikasinya pada 2007 dan RI memfinalisasi persetujuan tersebut pada Januari 2013 dalam Peraturan Presiden RI No 8 Tahun 2013.

RI dan Ceko juga meneken perjanjian kerja sama ekonomi di Jakarta pada November 2007. Sudah ada dua kali sidang komisi bersama di Praha pada 2009 dan Jakarta pada 2011.

Neraca perdagangan kedua negara selalu menunjukkan surplus di pihak Indonesia, namun nilainya menurun sepanjang 2011-2014.

Komoditas unggulan Indonesia ke Ceko antara lain, peralatan dan mekanik kelistrikan; peralatan dan mekanik permesinan; sepatu; karet; kopi; teh; rempah; dan furnitur.

Sementara itu, komoditas utama Ceko ke Indonesia mencakup, bubur kayu, garam industri, turbin, dan suku cadangnya, serta peralatan telekomunikasi.

Profil Industri Pertahanan Ceko

Ceko terkenal akan produk-produk kualitas tinggi dan inovatifnya, terutama di bidang teknologi, otomotif, kesehatan, dan manufaktur. Berikut adalah beberapa produk unggulan Ceko:

Untuk senjata api, Ceko dikenal sebagai produsen senjata api terkemuka di dunia, seperti senapan sniper CZ 700 dan senjata api CZ 75 yang terkenal.

Ceko juga memiliki perusahaan pembuat pesawat terbang seperti Aero Vodochody, yang memproduksi pesawat jet tempur L-39 Albatros dan L-159 Alca.

Selain itu, Ceko dikenal sebagai produsen kaca berkualitas tinggi, seperti kaca Kristal Bohemia yang terkenal akan kemilau dan ketahanannya.

Industri bahan kimia Ceko adalah salah satu yang terbesar di Eropa Tengah, dan memproduksi bahan kimia berbagai jenis, seperti pupuk, pestisida, dan bahan kimia untuk industri farmasi.

Republik Ceko adalah sebuah negara di Eropa Tengah yang beribukota di Praha. Bahasa resminya Ceko dan model pemerintahannya merupakan republik parlementer. Kepala negaranya seorang presiden sedangkan yang bertindak sebagai kepala pemerintahan adalah perdana mentri.

Ceko memiliki mata uang Koruna Ceko (CZK). Populasinya sekitar 10,7 juta jiwa dengan luas wilayah: sekitar 78.866 km persegi.

Letak geografis: Ceko berbatasan dengan Jerman di barat laut, Austria di selatan, Slowakia di timur, dan Polandia di utara.

Ceko telah menjadi negara merdeka sejak tahun 1993, ketika Cekoslowakia dibagi menjadi dua negara independen, yaitu Ceko dan Slovakia. Sebelumnya, Ceko merupakan bagian dari Cekoslowakia yang didirikan pada 1918 setelah berakhirnya Perang Dunia I.

Industri pertahanan Ceko adalah industri yang cukup maju dan berkembang pesat didominasi oleh beberapa perusahaan besar seperti Aero Vodochody, CZ-USA, dan Ceska Zbrojovka. Selain itu, ada juga beberapa perusahaan kecil dan menengah yang turut berperan dalam industri pertahanan Ceko.

Industri pertahanan Ceko menghasilkan berbagai produk pertahanan seperti pesawat tempur, senjata api, amunisi, kendaraan militer, dan peralatan komunikasi.

Industri pertahanan Ceko cukup terkenal dalam pasar ekspor. Beberapa negara yang menjadi pasar utama ekspor produk pertahanan Ceko antara lain Uni Emirat Arab, India, dan Indonesia.

Beberapa inovasi terbaru yang dihasilkan oleh industri pertahanan Ceko antara lain pesawat tempur L-159 Alca dan senjata api CZ P-10 C.

Beberapa negara yang bekerja sama dengan industri pertahanan Ceko, antara lain Amerika Serikat, Prancis, dan Inggris. (MGN/Z-4)