AHY tidak Jadi Cawapres, NasDem Mestinya Jangan Terlalu Percaya Diri
![AHY tidak Jadi Cawapres, NasDem: Mestinya Jangan Terlalu Percaya Diri](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/a579e7237104262274b349d0920a6128.jpg)
BENDAHARA Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni merespons kekecewaan Partai Demokrat yang gagal memasangkan ketua umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sebagai bakal calon wakil presiden dari Anies Baswedan. Menurutnya, jika belum bisa maju tahun ini, itu pertanda memang belum waktunya AHY mengikuti kontestasi di Pemilihan Presiden 2024.
"Namanya belum rezeki, belum garis tangan. AHY masih ada ruang di 2029 buat dia jadi capres misalkan," ujar Sahroni di Jakarta, Senin (4/9).
Ia juga meminta AHY dan Demokrat tidak terlalu percaya diri dengan keinginan tersebut. "Mestinya juga jangan ke-PD-an. Kita ya harus bismillah saja," sambungnya.
Baca juga: Anies Cegah Sahroni Laporkan SBY atas Penyebaran Berita Bohong
Sahroni menyayangkan sikap Partai Demokrat yang menyampaikan narasi buruk kepada publik. Ia juga menyebut Ketua Majelis Tinggi partai Demokrat menyebarkan berita bohong terkait pemasangan Anies dan AHY.
"Kita ingin ruang publik diberikan narasi yang baik, komunikasi yang cukup. Jangan sampai ada kubu-kubu akhirnya jadi keributan terusan gara-gara seorang AHY tidak jadi cawapres," jelasnya.
Baca juga: Sahroni Sebut Demokrat Seharusnya Bisa Sampaikan Kekecewaan dengan Lebih Arif
Sebelumnya, pada Sabtu (1/9), pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) mendeklarasikan pencalonan mereka untuk Pilpres 2024.
Keduanya diusung oleh koalisi Partai Nasional Demokrat dan PKB. PKS yang sejak awal bergabung di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) belum secara resmi menyatakan dukungan terhadap pasangan tersebut, karena keputusan perubahan koalisi yang dilakukan Partai Nasdem dilakukan secara sepihak.
Sementara Partai Demokrat yang sejak awal juga berada dalam koalisi dan mengusung Agus Harimurti Yudhoyono sebagai bakal cawapres memutuskan keluar karena merasa dikhianati. (Z-11)
Terkini Lainnya
Gugatan Terhadap Jokowi di PN Jakpus Ditolak, Pengacara: Bukti Tuduhan Selama ini tidak Benar
Ahli : Ada Pengakuan Diam-Diam Anies-Ganjar Soal Keabsahan Pencalonan Gibran
Ahli: Penetapan Gibran Sebagai Cawapres tak Perlu Ubah Peraturan KPU
KPU Diklaim Tak Langgar Etika Terima Pendaftaran Gibran
Permintaan Ganti Gibran Sebagai Cawapres Prabowo Dinilai Aneh
Anies Baswedan Dijodohkan dengan Airlangga di Pilpres 2024
Edukasi Masyarakat terkait TB secara Masif Harus Segera Dilakukan
Permasalahan Berulang, Transparansi Pelaksanaan PPDB Harus Ditingkatkan
Kunjungi Lokasi Banjir Parigi Moutong, Ahmad Ali Berikan Langsung Bantuan ke Masyarakat
Dukung Pemberdayaan Desa Wisata demi Tumbuhnya Pusat Ekonomi Baru yang Merata
Usung Rico-Zaki, Nasdem dan Gerindra Koalisi di Pilkada Medan
Waketum NasDem Ahmad Ali Sampaikan Alasannya Maju Pilgub Sulteng
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap