Menkominfo Minta Publik Bijak Sebelum Teruskan Informasi Terkait Pemilu 2024
![Menkominfo Minta Publik Bijak Sebelum Teruskan Informasi Terkait Pemilu 2024](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/8c8d19c2530a93d8fcd5c4a38034515c.jpg)
MENTERI Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengimbau masyarakat, khususnya pengguna platform pesan instan WhatsApp, untuk lebih bijak saat menerima dan meneruskan informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Saya ingin menyampaikan imbauan kepada para pengguna WhatsApp di seluruh penjuru Tanah Air. Saya mohon kepada saudara-saudaraku, bapak-bapak, ibu-ibu, dan semua pengguna WhatsApp tolong kendalikan jempol," ujar dia saat menyampaikan pidato utama pada Seminar dan lokakarya Lawan Misinformasi untuk Pemilu Sehat secara virtual dari Jakarta Pusat, Kamis (16/11).
Budi Arie mengingatkan agar masyarakat selalu melakukan cek dan ricek atau mencari kebenaran informasi yang diterima sebelum diteruskan melalui berbagai kanal.
Baca juga: Bawaslu Lembata Tertibkan Alat Peraga Kampanye di Kota Lewoleba
Hal itu, kata dia, bertujuan agar masyarakat terhindar dari penyebaran informasi yang keliru atau misinformasi.
"Sebelum mempercayai dan mem-forward pesan-pesan WA ke orang lain, cek dulu kebenaran informasinya. Jika pesan atau konten meragukan, tidak jelas sumbernya, provokatif, dan manipulatif maka sebaiknya tidak usah ikut disebar," tegas dia.
Lebih dari itu, Budi Arie juga menyarankan agar masyarakat lebih baik menjadi agen yang meluruskan segala informasi sesat.
Baca juga: Polri Tegaskan Netral di Pemilu 2024
Misalnya dengan mengirimkan stempel hoaks dari Kementerian Kominfo atau lembaga pengecek fakta lainnya untuk menangkal disinfomasi yang beredar.
"Karena kolaborasi multistakeholder adalah kunci perwujudan pemilu yang damai," ucap dia
Budi Arie turut mengajak berbagai organisasi, komunitas, hingga seluruh elemen masyarakat untuk bersama-bersama menggaungkan narasi Pemilu Damai 2024.
"Saya mengajak seluruh pihak, para penggiat literasi digital yang tergabung dalam Gerakan Nasional Literasi Digital, dan komunitas lainnya, seluruh platform digital, pelaku bisnis, akademisi dan seluruh elemen masyarakat untuk bergerak bersama menggelorakan ruang digital yang sehat dan kondusif sepanjang Pemilu 2024 demi kejayaan dan kemajuan Indonesia tercinta," pungkas Menkominfo. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Jokowi Jawab Desakan agar Menkominfo Mundur
Budi Arie Beberkan Identitas Bandar Judi Online, DPR: Buka Semua Data!
Keputusan Memberhentikan Menkominfo Budi Arie Setiadi adalah Hak Presiden
Presiden Jokowi Diminta Pecat Menkominfo Budi Arie Setiadi Karena Peretasan PDN
Gagal Tangani Serangan PDNS, Komunitas Keamanan Siber Desak Menkominfo Mundur
Ada Desakan Menkominfo Budi Arie untuk Mundur, Ini Kata Wapres
Kenali Macam-macam Modus Penipuan yang Sering Terjadi, Begini Cara Mengatasinya
Perhatian! Pengguna 35 HP dengan Merk Ini akan Diblokir WhatsApp Tahun ini
Jelang Olimpiade Paris 2024, Fajar dan Gregoria Batasi Penggunaan Media Sosial
Waspada! Modus Penipuan Online, Begini Cara Mengatasinya
Waspada! Modus Penipuan WhatsApp, Rekening Ludes dalam Sekejap
Asosiasi P2MI Imbau Masyarakat Tidak Mudah Termakan Hoaks Soal MSG
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap