Anies-Muhaimin belum Puas, Targetkan Salip Elektabilitas Prabowo-Gibran
![Anies-Muhaimin belum Puas, Targetkan Salip Elektabilitas Prabowo-Gibran](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/8e2f5ff944bb713fc92c51e1e8b45116.jpg)
PASANGAN capres dan cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) tak puas dengan hasil Survei Litbang Kompas teranyar yang menyalip Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Kubu Amin menargetkan bisa melampaui elektabilitas pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Jangan puas dulu dengan menyalip Pak Ganjar, karena target kita kan menyalip Pak Prabowo," kata Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid saat dihubungi, Senin (11/12).
Jazilul mengatakan hasil tersebut menunjukkan bahwa kerja-kerja pemenangan kian nyata. Di sisi lain, ia menyatakan bersyukur dan mengajak seluruh relawan untuk kerja keras lagi. "Kepada semua relawan Amin ya tentu terus bekerja keras," ucap Jazilul.
Baca juga: Elektabilitas Anies-Muhaimin Naik sejak Oktober 2023
Asisten Head Coach Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Amin itu juga yakin Anies-Muhaimin bakal masuk putaran kedua Pemilihan Presiden (Pilpres) 2023.
"Ya insyaallah saya sangat yakin semuanya punya keyakinan yang sama akan masuk di putaran kedua, sisa waktu ya harus kita hitung betul dengan kerja-kerja yang mempengaruhi dan merebut hati rakyat," ujar Jazilul.
Baca juga: Survei ASI Sebut Peta Elektoral di Pulau Jawa Masih Kompetitif
Survei Litbang Kompas mencatat pasangan Prabowo-Gibran mendapat tingkat keterpilihan 39,3 persen. Sedangkan, Anies-Muhaimin mendapat posisi dua dengan perolehan 16,7 persen. Sedangkan, Ganjar-Mahfud sebanyak 15,3 persen.
Sementara itu pemilih yang belum menentukan pilihan jumlahnya cukup tinggi. Tercatat ada 28,7 persen pemilih yang belum menentukan pilihan. Angka tersebut besar, mengingat pemilu tinggal dua bulan lagi.
Survei Litbang Kompas dilaksanakan pada 29 November hingga 4 Desember 2023. Jajak pendapat itu dilaksanakan melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 1.364 responden di 38 provinsi.
Tingkat kepercayaan dari penggunaan metode itu mencapai 95 persen. Margin of error dari survei tersebut kurang lebih 2,65 persen. (Medcom/Z-7)
Terkini Lainnya
PKB: Anies Baswedan masih Jadi Calon Terkuat di Pilkada DKI Jakarta
Muhaimin Iskandar Dorong Polri Perkuat Sinergitas
Evaluasi Haji 2024, DPR Bakal Panggil Menteri Agama
Pilkada Jateng, PKB masih Upayakan Dukung Yusuf Chudlori
HUT ke-78 Bhayangkara, Gus Muhaimin Ingatkan Polri Amalkan Rastra Sewakotama
Pelaksanaan Haji 2024 Mendapat Banyak Evaluasi dari Timwas Haji DPR RI
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
PKS Menyerahkan Pembentukan Koalisi Pilkada Jakarta Kepada Anies
Peta Koalisi Parpol di Pilpres dan Pilkada Diperkirakan Berbeda
Anies Maju Pilgub Jakarta, Suasana Politik Dinilai Serupa Pilpres 2024
Kader Barisan 8 Center Dipersiapkan Maju di Pilkada 2024
Putusan PN Jakpus Langgar UUD 1945
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap