Wapres Ingatkan NU Punya Tanggung Jawab Keumatan dan Kemanusiaan
![Wapres Ingatkan NU Punya Tanggung Jawab Keumatan dan Kemanusiaan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/7ba33d4c119590142dff17c362d369a6.jpg)
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi Islam terbesar mempunyai tanggung jawab keumatan dan kemanusiaan. Wapres berpesan agar para kader NU khususnya cendekiawan yang tergabung dalam Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) untuk menjaga umat dari bahaya
"Tanggung jawab kita menjaga menjaga umat dari bahaya. Paham-paham yang menyimpang," ujar Wapres Amin saat acara Pelantikan dan Rapat Kerja Pimpinan Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU), di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Sabtu (23/12).
Turut hadir dalam acara itu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas, Ketua PW ISNU Jawa Timur Terpilih Prof. M Mas'ud Said, Mantan Menteri Pendidikan M. Nuh dan tokoh NU lainnya.
Baca juga: Hadiri Rapat Kerja ISNU, Wapres Minta NU Mainkan Peran Hadapi Isu-Isu Global
Selain itu, wapres juga menekankan pentingnya pemberdayaan umat. NU, ujarnya, bisa berperan dalam pendidikan ekonomi sehingga umat Islam dapat kuat dari segi ekonomi. Tidak hanya menjadi objek, melainkan subjek pembangunan.
"Umat NU kan banyak dhuafa-dhuafa, fuqara-fuqara (orang-orang yang tidak memiliki kekayaan dan penghasilan). Ini harus dibangun diberdayakan Kita kan supaya jangan meninggalkan anak cucu yang lemah. Karena yang lemah itu akan jadi objek terus. Lemah akidah pendidikan ekonominya," papar Wapres.
Baca juga: Dukungan Masyarakat NU kepada Anies-Muhaimin Disebut sudah 60%
NU menurut wapres bisa berperan mewujudkan Indonesia Emas yang ditargetkan bisa dicapai pada 2045. Namun, itu tidak mudah dengan adanya tantangan global. Wapres menyebut empat contoh tantangan global yakni pertama peperangan yang menimbulkan penderitaan bagi rakyat. Perang memicu krisis pangan dan energ, menimbulkan persoalan pengungsi. Kedua perubahan iklim yang kian hari kian terasa dampaknya. Ketiga pandemi Covid-19, yang mana dunia belum sepenuhnya pulih. Keempat pesatnya teknologi dan kecerdasan buatan yang menurutnya mesti diimbangi kebijaksanaan sehingga membawa maslahat.
"Kuncinya sumber daya manusia (SDM). NU harus mengambil peran di sini karena NU organisasi besar dan punya tanggung jawab besar pada keumatan kemanusiaan dan dunia," tukas wapres. (Ind/Z-7)
Terkini Lainnya
NU Dorong Pendidikan dan Strategi Dakwah Al-Qur'an
Nahdlatul Ulama Dorong Pendidikan dan Strategi Dakwah Al-Qur'an
PBNU Siap Kelola Tambang dengan Halal, Muhammadiyah belum Beri Kepastian
Pengurus Baru IPPNU dan IPPNU Kota Bandung Dilantik
BKPM: Dalam 15 Hari, Izin Tambang PBNU di Kaltim akan Diterbitkan
Zikir, Doa, Qunut Nazilah untuk Palestina dan Masjid Al-Aqsa
Heru Budi Resmikan Penataan Rumah Vertikal di Palmerah
Pencegahan Judi Online terhadap Anak Harus Segera Dilakukan
Pamapersada dan United Tractors Sabet Penghargaan Bina Mitra UMKM 2024
Bansos tak Efektif Kurangi Angka Kemiskinan
Kontribusi Pasar Modal terhadap Ekonomi Indonesia
BI: Proyek Nexus Lancarkan Sistem Pembayaran Antarnegara
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap