visitaaponce.com

Timnas Amin akan Tindaklanjuti Kasus Penyetopan Paksan Videotron Anies

Timnas Amin akan Tindaklanjuti Kasus Penyetopan Paksan Videotron Anies
Videotron Anies Baswedan diturunkan paksa(Ist)

TIM Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas Amin) bakal menindaklanjuti kasus menyetopan videtron yang menampilkan Anies. Kasus tersebut terjadi di Bekasi dan Jakarta. 

"Nanti tim hukum nasional yang akan menindaklanjuti," ujar Kapten Timnas Amin, Muhammad Syaugi di Markas Pemenangan Jalan Diponegoro X, Jakarta Pusat, Selasa, 16 Jaunari 2024. 

Syaugi menekankan setiap dugaan tindakan pelanggaran pemilu harus dilaporkan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Namun, ia tak menjelaskan secara detail kapan tim hukum Timnas Amin bakal melaporkan kasus ini. 

Baca juga: Bawaslu Respons Iklan Videotron Anies yang Diturunkan Paksa di Jakarta dan Bekasi

Kendati demikian, Syaugi menekankan yang lebih penting saat ini melibatkan masyarakat secara penuh. Ia meminta masyarakat dapat terus melaporkan apabila melihat kecurangan.

"Masyarakat agar mengawasi sehingga kita sama-sama bisa melaksanakan pemilu itu dengan jujur dan adil," jelasnya.

Videotron yang menampilkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan disetop paksa. Videotron tersebut berada di Grand Metropolitan Bekasi dan Graha Mandiri Jakarta.

Baca juga: Diturunkan Paksa, Iklan Videotron Anies Mestinya Tayang Seminggu

Keberadaan videotron itu dibagikan Twitter @aniesbubble dan @olpproject pada Senin, 15 Januari 2024. Tampilan dari videotron itu bergaya ala k-popers.

"Anies's ads by @olpproject x @aniesbubble. Check it out in front of Grand Metropolitan Bekasi! Use #SpotAbahAnies if you spot it! #PahitManiesAlwaysWithAnies," tulis akun tersebut.

Terdapat beberapa kata lainnya seperti 'Face of The Group', 'Leader', dan 'Main Vocal'. Kata-kata pamungkas dari Anies juga ditampilkan.

Terdapat pula foto Anies dengan tulisan 'Stan Talent Stan Anies' dan tagar #PahitManiesAlwaysWithAnies. Sedangkan, videotron yang berada di Jakarta dibuat dengan menampilkan beberapa kegiatan Anies.

Kemunculan videotron tersebut tak berlangsung lama. Videotron tersebut diturunkan paksa.

“Sayangnya, kami harus mengabarkan bahwa LED Ads yang telah dijadwalkan tayang selama seminggu (15-21 Januari 2024) di Bekasi dan Jakarta tidak dapat lanjut tayang di lokasi tersebut karena suatu hal yang di luar kuasa kami," tulis @olpproject. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat