Ada Pelaku Kejahatan Melenggang Menuju Kursi Istana
![Ada Pelaku Kejahatan Melenggang Menuju Kursi Istana](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/a4b063e5e65aa22df6f93d9138dee21b.jpg)
PENGAMAT militer dari Centra Initiative Al Araf menyinggung kasus penculikan aktivis pada 1998 dengan pemilihan umum (pemilu) di depan mata. Al Araf miris pelaku kejahatan di masa lalu justru mendapat karpet merah untuk berkontestasi.
"Pelaku kejahatan masih beredar dan bahkan sedang melenggang menuju kursi istana raja di 2024," kata Al Araf dalam perilisan buku "Kasus Penculikan Bukan untuk Diputihkan" di Tebet, Jakarta Selatan, Kamis, 18 Januari 2024.
Al Araf merupakan salah satu penulis buku itu bersama Taufik Pram. Al Araf menjelaskan buku itu buah kemarahan hingga kesedihan atas realitas politik yang berkembang.
Baca juga: Pemuda harus Cerdas, Pilih Pemimpin yang Bebas Pelanggaran HAM
"Ada narasi kekuasaan dan narasi rezim yang sedang ingin melupakan, memutihkan, menghindari, dan akhirnya mengabaikan kasus penculikan aktivis," ujar dia.
Al Araf menyebut narasi itu memberi pesan yang jelas kepada korban penculikan dan keluarganya. Pemerintah disebut ingin melupakan dan meniadakan masa lalu.
Baca juga: Mahasiswa Jakarta Bergerak Dorong Dialog Terbuka Pelanggaran HAM
"Akhirnya mengubur kasus penculikan dan penghilangan. Lebih menyedihkan karena kawan yang diculik ikut mendorong narasi melupakan," papar dia.
Al Araf menuturkan buku Kasus Penculikan Bukan untuk Diputihkan berisi narasi dan kesaksian dari keluarga aktivis yang diculik. Narasi itu diharapkan menjadi pengingat sekaligus referensi bagi masyarakat soal fakta yang terjadi di masa lalu. (Medcom/Z-7)
Terkini Lainnya
Presiden Jokowi Dianggap Abai dalam Kasus Pelanggaran HAM
Aktivis Lintas Generasi Ziarah ke Makam Korban Tragedi Trisakti
Aktivis 98 Ajak Mahasiswa Tidak Memilih Pemimpin yang Punya Masalah HAM
Prabowo Klaim Korban Penculikan Dikembalikan, PBHI: Memang Belanja di Warung?
Aktivis Korban Penculikan Sebut Budiman Cuci Dosa Sejarah Prabowo
Aktivis 1998 Deklarasikan Pergerakan Advokat Indonesia, Dorong Reformasi Penegakan Hukum
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
PKS Menyerahkan Pembentukan Koalisi Pilkada Jakarta Kepada Anies
Peta Koalisi Parpol di Pilpres dan Pilkada Diperkirakan Berbeda
Anies Maju Pilgub Jakarta, Suasana Politik Dinilai Serupa Pilpres 2024
Kader Barisan 8 Center Dipersiapkan Maju di Pilkada 2024
Putusan PN Jakpus Langgar UUD 1945
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap