Pemuda harus Cerdas, Pilih Pemimpin yang Bebas Pelanggaran HAM
![Pemuda harus Cerdas, Pilih Pemimpin yang Bebas Pelanggaran HAM](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/b6dc9de75776e699db19895a7770060d.jpg)
Isu kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) mengemuka jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Munculnya isu tersebut tidak terlepas dari salah satu kontestan Pilpres yang diduga terlibat dalam aksi pelanggaran HAM. Ketua Forum Rakyat Jombang, Joko Fatah, menekankan pentingnya kesadaran masyarakat, terutama kaum muda sebagai pemilih pemula, akan hal tersebut.
"Penting bagi kita untuk lebih cerdas dalam memilih pemimpin," ujar Joko melalui keterangan tertulis, Rabu (17/1).
Menurut Joko, kaum muda sebagai pemilih pemula mesti menyadari, ada terduga pelaku pelanggaran HAM yang nekat masuk gelanggang pemilihan dan mengesampingkan kejahatan yang telah dilakukan di masa lalu.
Baca juga: Mahasiswa Jakarta Bergerak Dorong Dialog Terbuka Pelanggaran HAM
Inisiator Jombang Menggugat, Syahrozi, mendorong pemuda dan milenial memperkaya literasi dalam merespons munculnya isu kejahatan luar biasa itu. Dengan demikian, mereka diharapkan dapat membedakan antara fakta dan hoaks terkait isu tersebut.
tokoh masyarakat Jombang Sadat Al-Mahiri meminta pemuda banyak membaca. Mengingat, banyak dari mereka tidak memahami atau merasakan langsung dalam peristiwa Orde Baru.
Baca juga: Masyarakat Mesti Pilih Calon Presiden yang Bebas dari Pelanggaran HAM
"Penting bagi mahasiswa sekarang yang mendapatkan mandat sebagai agen intelektual untuk sama-sama membangkitkan nalar, sama-sama memperjuangkan cita-cita reformasi yang masih belum terlaksana dengan baik," kata Sadat.
Di sisi lain, pengamat militer Muhammad Sutisna menyinggung soal kemunduran demokrasi Indonesia. Hal tersebut dinilai tampak dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang secara langsung berupaya memberi karpet merah terhadap pelanggengan kekuasaan. (Z-11)
Terkini Lainnya
Jelang Pilkada Serentak 2024, Polda Kalteng Lakukan Pemetaan Titik Rawan
Donald Trump Rayakan Keputusan Imunitas Presiden
Mahkamah Agung Beri Imunitas Sebagian kepada Donald Trump dalam Kasus Pemalsuan Pemilu
Garis Kemiskinan RI Naik Diduga Gara-gara Bansos
Pemilu 2024 Kemunduran Luar Biasa bagi Keterwakilan Perempuan
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
LBH Padang Laporkan Kasus Dugaan Penganiayaan Anak hingga Tewas
DK-PBB Bahas Pelanggaran HAM Korea Utara
Bebas Murni Hari ini, Rizieq Shihab Tuntut Kasus Km 50
AS Menari di Atas Luka Iran
Komnas Selidiki Dua Kasus Dugaan HAM Berat, Salah Satunya Terkait Munir
Pengadilan Rakyat Diperlukan untuk Mengungkap Kecurangan Pemilu 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap