visitaaponce.com

Sosok Tubagus Furqon Sofhani, Ahli Perdesaan ITB Panelis Debat Cawapres

Sosok Tubagus Furqon Sofhani, Ahli Perdesaan ITB Panelis Debat Cawapres 
Tubagus Furqon Sofhani(Dok ITB)

DEBAT cawapres atau calon wakil presiden akan diselenggarakan pada Minggu, 21 Januari 2024 bertempat di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan Jakarta. Tubagus Furqon Sofhani,ahli perencanaan dan perdesaan ITB menjadi salah satu panelis yang dipilih KPU untuk debat kali ini.

Tubagus termasuk di antara 11 panelis yang akan berpartisipasi dalam debat cawapres yang kedua ini. Dengan durasi waktu 120 menit, debat akan mengambil tema besar pembangunan berkelanjutan, lingkungan hidup, sumber daya alam, energi, pangan, agraria, masyarakat adat, hingga desa.

Sebagai dosen di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, Tubagus diakui sebagai pakar yang berkomitmen terhadap pengembangan wilayah dan perdesaan di Indonesia. Berikut profil Tubagus.

Baca juga : Debat Cawapres, Simak Profil Rukka Sombolinggi Panelis yang Wakili Masyarakat Adat

Tubagus lahir di Serang, Banten, pada 21 Oktober 1966, Tubagus memiliki rekam jejak pendidikan yang mengesankan. 

Dilansir dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), ia meraih gelar Sarjana (S1) dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1991. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan bergelar Magister (S2) di Institute of Social Studies, Den Haag, Belanda pada tahun 1996. Kemudian pada tahun 2006 ia meraih gelar Doktor (S3) dari University of Illinois, Amerika Serikat (AS). 

Baca juga : Profil Ridwan Yahya Seorang Pecinta Lingkungan

Sebagai akademisi, Tubagus aktif berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan. Ia menemukan panggilannya di ITB, di mana ia menjadi dosen untuk program studi Studi Pembangunan. 

Dalam perjalanan karirnya, Tubagus pernah menjabat sebagai Kepala Pusat Penelitian Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah ITB selama satu tahun pada periode Januari-Desember 2017. Peran ini menunjukkan dedikasinya dalam merintis penelitian yang relevan dengan infrastruktur dan pembangunan wilayah.

Pembangunan berkelanjutan

Selain itu, Tubagus memiliki pengalaman dalam pelayanan publik. Ia pernah menjadi anggota Komisi Perencanaan Kota Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, selama periode 2015-2019.

Keikutsertaannya dalam komisi ini mencerminkan keterlibatannya dalam merumuskan kebijakan perencanaan kota untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

Pada tahun 2018-2020, Tubagus dipercaya sebagai Ketua Program Magister Kajian Pembangunan di Fakultas Perencanaan Arsitektur dan Pengembangan Kebijakan ITB. Peran kepemimpinannya dalam program ini mengindikasikan kemampuannya dalam mengelola dan mengembangkan kurikulum pendidikan tinggi yang berkualitas.

Kesibukannya kini, Tubagus tercatat sebagai anggota Senat Akademik ITB. Keanggotaannya dalam senat akademik menunjukkan kepercayaan dari lembaga tersebut terhadap kontribusinya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di ITB.

Dengan pengalaman dan pengetahuannya dalam perencanaan wilayah dan pedesaan, Tubagus diharapkan dapat memberikan wawasan yang berharga terkait dengan pembangunan berkelanjutan, infrastruktur, dan perencanaan wilayah di Indonesia. Peranannya sebagai panelis menjadi bagian dari kontribusi lebih luasnya dalam memajukan pendidikan dan pembangunan di Tanah Air. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat