visitaaponce.com

Gus Nadir Pernyataan Gus Mus Mewakili Keresahan Banyak Kalangan Warga NU

Gus Nadir: Pernyataan Gus Mus Mewakili Keresahan Banyak Kalangan Warga NU
Presiden Jokowi menghadiri perayaan ahri lahir Muslimat NU.(Youtube/TVNU)

CENDEKIAWAN sekaligus tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen mengatakan pesan yang disampaikan Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. A. Mustofa Bisri bahwa NU atau akrab disapa Gus Mus bahwa tugas NU adalah memenangkan Indonesia, bukan calon presiden (capres) tertentu, mewakili keresahan banyak kalangan warga NU. 

Hal tersebut disampaikan Gus Mus saat pembukaan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama dan Halaqah Nasional Strategi Peradaban Nahdlatul Ulama di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (29/1).

“Apa yang disampaikan Mustasyar PBNU, KH A Mustofa Bisri, mewakili keresahan banyak kalangan warga NU yang mengetahui dan merasakan masifnya pergerakan struktur NU dari pusat, wilayah sampai ke cabang mengkampanyekan paslon tertentu," ujar Gus Nadir, sapaan akrab Nadirsyah, saat dihubungi, Senin (29/1).

Baca juga: Gus Yahya Tegaskan NU tak Terlibat Dukung Salah Satu Paslon

Gus Nadir mengatakan ketika Gus Mus mengungkapkan ketar-ketir bila Rais Am dan Ketum PBNU memberikan arahan soal Pilpres, itu mengindikasikan Gus Mus paham bahwa ada arahan semacam itu pernah diberikan sebelumnya di salah satu hotel di Surabaya maupun di pondok pesantren tertentu, yang dihadiri struktur NU.

"Itu gaya khas Gus Mus (panggilan akrab beliau) menyentil PBNU," tutur Gus Nadir.

Baca juga: Kiai Mustofa Bisri: NU Harus Memenangkan Indonesia, Bukan Capres

"Ketika beliau mengungkapkan bahwa PBNU itu tugasnya memenangkan Indonesia, bukan memenangkan capres, beliau hendak mengingatkan PBNU untuk istiqamah di jalur politik kebangsaan, bukan politik kekuasaan. Jangan sampai pernyataan resmi seolah netral, tapi di belakang layar memberikan arahan dan instruksi mendukung paslon tertentu," sambung Gus Nadir.

Menurutnya Gus Mus melakukan koreksi internal dengan gayanya yang khas, yaitu dengan humor tapi pesannya tegas. (Ind/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat