Mathlaul Anwar Ajak Masyarakat Ciptakan Situasi Kondusif Pascapenetapan Hasil Pemilu
KETUA Umum Pengurus Besar Mathla'ul Anwar (PBMA) KH Embay Mulya Syarief mengajak masyarakat untuk menjaga kondusifitas berbangsa dan bernegara pasca penetapan hasil Pemilu 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Alhamdulillah, kami mengucapkan selamat kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang telah ditetapkan sebagai pemenang Pilpres oleh KPU pada 20 Maret 2024 lalu. Mudah-mudahan terus membawa kemaslahatan bagi bangsa ini, " ujar Embay di Jakarta, Kamis (21/3).
Dia menambahkan jika ada ketidakpuasan dengan hasil rekapitulasi tersebut, maka perlu mengikuti mekanisme yang ada. Namun demikian, masyarakat harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. "Apapun yang terjadi, yang terbaik bagi bangsa ini. Allah SWT sudah mengatur semua ini, " kata dia lagi.
Baca juga : Hasil Pemilu 2024: Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024
Masyarakat diharapkan tetap tenang dan jangan sampai timbul konflik karena perbedaan. Perbedaan, lanjut dia, merupakan keniscayaan. "Jadi harus bisa saling menghormati, tugas kita sebagai masyarakat untuk patuh pada pemimpin dan mengikuti aturan yang disepakati bersama" jelas dia lagi.
Ketua I PBMA, H. Adi Abdillah Marta, mengatakan sebagai organisasi Islam terbesar ketiga terbesar di Indonesia, Mathla'ul Anwar berkomitmen untuk membersamai umat dan memagarinya dengan hal yang produktif, solid dan kompak.
"Dalam perhelatan politik, Mathla'ul Anwar konkrEt menata umat dan merekatkan bangsa demi Indonesia yang lebih baik karena MA adalah cooling system ditengah masyarakat," imbuh Adi.
Sebelumnya, KPU telah menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih melalui surat keputusan nomor 360 tahun 2024. Pasangan nomor urut dua itu meraih perolehan suara sebanyak 96.216.691 atau 58,58 persen. Penetapan tersebut sekaligus menentukan Pilpres hanya berlangsung satu putaran. (H-2)
Terkini Lainnya
Masyarakat Menanti Putusan Progresif Sengketa Hasil Pilpres
Evaluasi Pemilu belum Sentuh Pokok Persoalan
Bukan soal Posisi, melainkan Obligasi Berdemokrasi (Catatan atas sikap Partai NasDem menerima hasil Pemilu 2024)
MK Sudah Terima 278 Permohonan Gugatan Sengketa Pemilu
KPU: Perkara Sengketa Hasil Pemilu 2024 Alami Penurunan
Dibatasi Tenggat Waktu di MK, Tim Hukum Anies-Muhaimin Prioritaskan Saksi dan Ahli
PKS Menyerahkan Pembentukan Koalisi Pilkada Jakarta Kepada Anies
Peta Koalisi Parpol di Pilpres dan Pilkada Diperkirakan Berbeda
Anies Maju Pilgub Jakarta, Suasana Politik Dinilai Serupa Pilpres 2024
Kader Barisan 8 Center Dipersiapkan Maju di Pilkada 2024
Dikhawatirkan Banyak Kecurangan, KPU Yakin Pilkada 2024 Lebih Berintegritas
Putusan PN Jakpus Langgar UUD 1945
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap