visitaaponce.com

Relawan Respons Pernyataan Hasto ke Presiden Jokowi

Relawan Respons Pernyataan Hasto ke Presiden Jokowi
Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi(Dok.Relawan)

HUBUNGAN antara dan Presiden Joko Widodo dan PDIP kian meruncing. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkap bahwa Jokowi memiliki intensi untuk memimpin partai politik (parpol) yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu.

Ketua Umum Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi, Muhammad Isnaini mengkritik pernyataan Hasto tersebut.

"Kami jadi bertanya-tanya, apa salah Pak Jokowi sehingga begitu bersemangatnya mereka menyerang. Terutama sekali yang dipertontonkan Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto. Sebelum menuding Pak Jokowi ada niat mengambil alih kursi Ketua Umum PDIP, juga dilontarkan bahwa Pak Jokowi menghilangkan wasiat kesejarahan Ulama Besar KH Maimoen Zubair (Mbah Moen). Ini sungguh sangat luar biasa,"ujarnya lewat keterangan yang diterima, Selasa (3/4).

Baca juga : Syahganda: Ketua Umum NasDem Harus Pimpin Gerakan Hak Angket DPR

Ia menambahkan, tudingan ini jelas mengusik hati para relawan yang sebenarnya sudah kembali beraktivitas seperti halnya masyarakat pada umumnya. Isnaini lantas menyandingkan situasi itu dengan drama sidang sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kami seperti menonton pertunjukan ego partisan dan kebencian. Sungguh-sungguh mereka tidak melihat dari garis pilihan akar rumput dan keringat relawan. Kami, para relawan benar-benar habis-habisan di lapangan," imbuh Isnaini.

Di sisi lain, ia tidak ingin terpancing oleh tudingan Hasto. Isnaini lebih memilih menarik sekuat dan seluas-luasnya dukungan kepada siapa pun dalam pilkada nanti yang berafiliasi ke PDIP.

Baca juga : Jokowi akan Undang Semua Pimpinan Parpol ke Istana

"Kami relawan juga punya hak demokrasi. Tentu kami juga akan mengambil garis politik. November tahun ini akan ada gelaran pilkada serentak. Saya hanya ingin mengatakan bahwa gerakan relawan kami ini sudah ideologis. Situasi ini justru membuat kami makin solid dan militan," pungkasnya. 

Secara terpisah, Presiden Jokowi membantah tudingan ia akan mengambil alih kursi ketua umum PDIP.

"Bukannya Golkar? Katanya mau ngerebut Golkar, (sekarang) katanya mau ngerebut (PDIP) masa semua mau direbutin semua. Jangan seperti itu, jangan seperti itu," ucap Presiden. (Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat