Pencabulan Ibu terhadap Anak, Pengamat Perlu Ada Pengawasan Ketat di Dunia Nyata dan di Dunia Maya
![Pencabulan Ibu terhadap Anak, Pengamat: Perlu Ada Pengawasan Ketat di Dunia Nyata dan di Dunia Maya](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/9fb37151bf1553ba1445718b897e01cb.jpg)
KASUS pencabulan yang dilakukan oleh orangtua terhadap anak kandungnya sendiri marak terjadi saat ini. Sebelumnya, kasus pencabulan ibu terhadap anaknya terjadi di Tangerang Selatan, kini kasus serupa pun juga terjadi di Bekasi, Jawa Barat.
Menanggapi hal tersebut, Sosiolog Kriminalitas Dosen Purna dari Universitas Gadjah Mada, Soeprapto mengatakan bahwa banyak ibu yang tega melakukan hal bejat seperti itu karena adanya pihak tertentu yang memanfaatkan para ibu tersebut dengan iming-iming imbalan uang. Sehingga, banyak ibu yang tergiur hingga melakukan hal bejat itu demi uang.
"Mencari orang yang mau melakukan adegan aktivitas seksual itu tidak mudah, maka mereka para pihak itu berusaha mencari orang-orang yang mau melakukannya, dan biasanya dicari orang yang dapat diiming-imingi imbalan uang, karena desakan kebutuhan ekonomi," kata Soeprapto saat dihubungi, Jumat (7/6).
Baca juga : Kekerasan Seksual Ibu terhadap Anak Kandung di Bekasi Diperintah Akun Facebook Icha Shalika
Menurutnya, sebenarnya upaya pemerintah untuk mengantisipasi dan menanggulangi kekerasan seksual ini sudah dilakukan, salah satu dengan menempatkan polisi wanita (polwan) di kelurahan-kelurahan atau desa.
Namun, karena rasio polisi dan penduduk di Indonesia masih sekitar 1 banding 2.000 maka tidak mudah untuk dengan cepat memberantas tuntas.
"Jadi untuk memberantas ini harus bertahap dan harus melibatkan pihak lain secara sistemik dan integratif," ujarnya.
Soeprapto juga mendorong agar pemerintah dan kepolisian untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kontrol atau pengawasan terhadap fenomena tersebut. Hal itu dilakukan agar fenomena ini dapat diberantas dan tidak semakin banyak yang menjadi korban.
"Pengawasan tersebut dapat dilakukan secara langsung di dunia nyata maupun secara tidak langsung di area elektronik," tuturnya. (Fik/Z-7)
Terkini Lainnya
Pertengkaran Anak-anak saat Liburan, Ini Cara Mengatasinya
Orangtua Harus Tahu Cara Mengatasi Migrain pada Anak
Orangtua Diingatkan Isi Liburan Anak dengan Aktivitas Riil
Ada Luka Memar di Tubuh Balita yang Tewas Diduga Dianiaya Orangtua
Dear Orangtua, Kenali Gejala dan Dampak dari Gangguan Anak Alergi Susu Sapi
MPASI Buatan Sendiri Dipastikan Lebih Baik Dibandingkan yang Dijual di Pinggir Jalan
Rangkaian Road to Tangsel Marathon Berlanjut di Kecamatan Pamulang
Polisi Tangkap Dua Pengeroyok Pemuda di Tangerang Selatan
Gerindra Pastikan Usung Komika Marshel Widianto di Pilkada Tangsel
Gara-gara Buang Air Kecil Sembarangan, Pria di Tangsel Diamuk Massa
16 Remaja Hendak Tawuran di Parung Serab Ciledug Diamankan Polisi
Jelang Idul Adha, Pemkot Tangsel Pastikan 3.388 Hewan Kurban Bebas PMK
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap