visitaaponce.com

Jelang Idul Adha, Pemkot Tangsel Pastikan 3.388 Hewan Kurban Bebas PMK

Jelang Idul Adha, Pemkot Tangsel Pastikan 3.388 Hewan Kurban Bebas PMK
Petugas dari Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban di tempat penjualan hewan kurban kawasan Sala(MI/FRANSISCO CAROLIO HUTAMA GANI)

PEMERINTAH Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) memastikan 3.388 hewan kurban yang beredar di dalam kota saat ini aman dan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Pemeriksaan kesehatan dan keamanan hewan kurban ini dilakukan langsung Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Tangsel.

Upaya ini untuk menjamin keamanan bagi masyarakat bahwa hewan-hewan kurban yang akan disembelih dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit untuk dikonsumsi.

Baca juga : Rayakan Idul Adha, Hero Group Salurkan Hewan Kurban untuk Masyarakat

Adapun 3.388 hewan kurban yang diperiksa terdiri dari 998 sapi, 10 kerbau, 1.781 kambing, dan 599 domba. Pemeriksaan ini dilakukan di 48 lapak hewan kurban yang tersebar di seluruh wilayah Tangerang Selatan.

"Persiapan Iduladha 1445 Hijriah ini yang tidak kalah pentingnya adalah hewan kurban, ini sudah diperiksa dan masih dalam proses pemeriksaan oleh DKP3 yang bekerjasama juga dengan klinik hewan swasta memeriksa ribuan hewan kurban ini," kata Benyamin di kantor Pemkot Tangsel,Kamis ( 13/6)

Ia menegaskan, pemeriksaan terhadap hewan-hewan kurban ini masih akan terus dilakukan karena lalu-lintas masuknya hewan-hewan tersebut berlangsung sampai saat ini dari berbagai daerah, dari Pulau Jawa maupun Sumatera.

Baca juga : Panitia Kurban: Pengertian, Rukun, dan Tugasnya

"Kita masih akan terus ada pemeriksaan, karena kambingnya datang lagi dari Jawa Tengah, Sumatera sampai hari ini dari data yang sudah kami terima tidak ada yang terinfeksi Penyakit, Mulut dan Kuku, sudah amanlah di Tangerang Selatan ini," tambahnya.

Selain pemeriksaan hewan kurban, Pemkot Tangsel juga telah mempersiapkan fasilitas pemotongan hewan yang memadai agar keamanan hasil pemeriksaan pada hewan kurban terus terjaga.

Dengan persiapan dan pemeriksaan ketat ini, Pemkot Tangsel berharap masyarakat dapat merayakan Iduladha dengan tenang dan nyaman, serta memastikan bahwa daging hewan kurban yang dikonsumsi aman dan sehat.

Baca juga : Syarat Hewan Kurban dari Kualitas, Kuantitas, dan Urutan Keutamaan

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Tangerang Selatan (Tangsel) Bambang Noertjahjo memastikan ketersedian komoditi pangan di Tangsel masih aman dan stabil menjelang Hari Raya Iduladha 1445 H.

Hal ini disampaikan Bambang usai menghadiri Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Triwulan II Tahun 2024 di Marilyn Hotel, Serpong Utara.

Menurut Bambang, menjelang perayaan hari-hari besar memang biasa terjadi kenaikan permintaan komoditi secara alami. Namun, hal itu juga akan menurun kembali setelah perayaan berakhir.

Baca juga : Niat Sholat Idul Adha Sebagai Makmum dan Imam Beserta Tata Caranya

"InsyaAllah kalau untuk ketersediaan, tadi sudah disampaikan oleh provinsi, disampaikan oleh Dinas Perindag (Tangsel), insyaAllah ketersediaan sih kita tidak akan ada kendala," ujar Bambang.

Pemerintah Kota Tangsel melalui instansi-instansi berwenang lainnya tengah menyusun strategi untuk memastikan ketersediaan komoditi pangan ini tetap aman dan stabil menjelang maupun setelah Hari Raya Iduladha 1445 H.

Bambang menjelaskan, salah satu cara yang dilakukan untuk menjaga ketersediaan komoditas beras adalah dengan menambah pasokan beras bulog sesuai kebutuhan.

Bahkan, Pemkot Tangsel juga berencana akan melakukan ekspansi dengan kerjasama daerah ke daerah-daerah penghasil produksi beras atau sentra-sentra beras.(Bay)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Reynaldi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat