visitaaponce.com

Gigi dan Mulut tetap Sehat saat Puasa

Gigi dan Mulut tetap Sehat saat Puasa
Ilustrasi(Dok. rsuppersahabatan.co.id)

DALAM menjalankan ibadah puasa Ramadan perlu melakukan persiapan salah satunya dengan menjaga kesehatan gigi dan mulut. Pasalnya, saat berpuasa kerap muncul masalah seperti bibir kering, bau mulut, dan sariawan.

Menurut drg. Rahayu Prasetya Ningtyas, penyebab masalah mulut tersebut di antaranya kurang mengonsumsi cairan seperti air, sayur, dan, buah-buahan.

“Banyak pasien yang mengeluh bibir kering saat berpuasa karena kurang cairan. Untuk itu, pentingnya mengatur cairan saat sahur dan buka puasa,” ucap drg. Rahayu dalam Live Instagram RS JIH Solo, beberapa waktu lalu

Baca juga : Ini Kondisi dan Kebiasaan yang Bisa Picu Bau Mulut saat Berpuasa

Rahayu pun mengingatkan, saat berpuasa harus membersihkan mulut dengan maksimal. Caranya dengan memilih sikat gigi dengan bentuk runcing sehingga dapat membersihkan seluruh gigi dan memilih bulu sikat yang tidak terlalu kasar. Sebab, jika terlalu kasar dapat menyebabkan gigi terkikis atau abrasi.

Dirinya juga menganjurkan untuk membersihkan lidah karena organ ini sering terdapat sisa makanan ketika sahur dan buka puasa. Selanjutnya, dapat menggunakan benang gigi atau dental floss untuk membersihkan bagian sela-sela gigi serta menggunakan obat kumur sebagai tambahan.

“Membersihkan gigi dengan benang gigi atau dental floss untuk menjangkau sisa-sisa makanan yang tidak dapat dibersihkan sikat gigi lalu tambahannya obat kumur untuk kondisi gigi yang tidak rata,” ujarnya.

Baca juga : Kumur dengan Povidone-Iodine Cegah Sakit Tenggorokan saat Puasa

Sementara itu, agar mulut tidak bau saat berpuasa,  drg. Rahayu menyampaikan, hindari mengonsumsi makanan yang menyengat seperti bawang putih, makanan yang mengandung gas, kafein, dan lain sebagainya.

Terakhir, tidak perlu takut saat membersihkan karang gigi maupun periksa gigi ke dokter saat berpuasa, sebab hal tersebut tidak membatalkan puasa.

“Pembersihan, tambal gigi, pembuatan behel, semuanya boleh. Misal tambal gigi kalau obat bius tidak membatalkan puasa. Tapi ada beberapa pencabutan tergolong sulit yang mengharuskan minum obat sebetulnya disitu tindakan yg dapat ditunda. Kalau hanya pencabutan sederhana masih tidak apa-apa,” ucap drg. Rahayu. (H-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat