visitaaponce.com

PELATIH Chelsea, Thomas Tuchel, kembali mengantarkan kemenangan ketiga berturut turut bagi Chelsea sejak ditunjuk menggantikan Frank Lampard. Terkini Chelsea menghempaskan Sheffield United 2-1 dalam laga tandangnya.

Berkat rentetan kemenangan tersebut Chelsea kini menempati peringkat ke lima dengan keunggulan selisih gol dari West Ham meski memiliki poin yang sama.

Mason Mount membuka keunggulan Chelsea di menit ke-53. Namun gol tersebut kemudian dibalas Sheffield dengan gol bunuh diri Antonio Rudiger di menit 53 menyamakan kedudukan. Hingga akhirnya kemudian dituntaskan oleh penalti dari Jorginho empat menit berselang dan bertahan hingga peluit akhir pertandingan.

Menanggapi kekalahan timnya pelatih Sheffield Chris Wilder mengungkapkan penyesalan timnya tidak dapat menang dari Chelsea meski ada peluang untuk itu.

“Ada peluang besar yang kami miliki dan kami harus memanfaatkannya pada level ini. Saya tidak mengharapkan tepukan di punggung untuk memberikan dorongan, tim saya selalu berjuang melawan divisi yang sangat sulit ini,” ungkap Wilder kepada Sky Sport, Senin (8/2).

Ia menilai timnya yang menghadapi Chelsea dengan kualitas yang luar biasa hingga ke bangku cadangannya, namun timnya tidak gentar. Menurutnya timnya akan terus berjuang dan berusaha mengalahkan lawan lawannya hingga akhir musim.

Meski saat ini timnya berada di peringkat paling bawah papan klasemen dengan 11 poin dan hanya memiliki dua kemenangan dan tiga hasil imbang, Wildner mengaku timnya tidak akan berhenti memiliki harapan dan terus berjuang.

“Kami telah menghadapi Manchester City, Manchester United, Chelsea dari empat pertandingan yang lalu, untungnya mereka sudah lewat. Tanpa mengurangi rasa hormat kepada tim lain yang akan kami hadapi, saya harap kami bisa mendapatkan hasil untuk mengubah peruntungan di papan klasemen. Apakah itu cukup, saya tidak tahu,” ujar Wildner.

Di sisi lain, Tuchel mengaku senang dengan capaian timnya. Ia menyebut melawan Sheffield tidak mudah karena mereka tim dengan penuh semangat dan penuh dengan kontak fisik.

“kami tetap positif sepanjang waktu dengan sejumlah momen sulit untuk dilewati. Kami layak menang secara umum, saya senang dengan hal itu dan dari kemenangan ini kami membangun kepercayaan diri,” terang Tuchel.

Ia menyebut 15 menit pertama dalam pertandingan sangat menyulitkan timnya karena lawan bermain dengan keberanian yang besar. Meski akhirnya timnya mampu menemukan solusi dengan bermain tenang di tengah tekanan dan mampu mengontrol pertandingan.

Tuchel pun menyatakan rasa gembiranya atas performa Timo Werner, yang belakangan mendapatkan banyak keritik keras akan performanya di lapangan.

“Ketika Timo bermain seperti ini kami sangat senang, ini adalah langkah maju yang besar baginya. Ia memenangkan penalti saat melawan Spurs dan pertandingan ini. Ini adalah asisst yang luar biasa, pada nantinya gol akan datang padanya,” pungkas Tuchel. (Dro/Sky Sport/OL-09)