visitaaponce.com

Portugal Waspadai Kejutan Makedonia Utara

Portugal Waspadai Kejutan Makedonia Utara
Pemain Portugal Cristiano Ronaldo(AFP/Miguel Riopa)

BINTANG timnas Portugal Cristiano Ronaldo optimistis timnya bisa lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar setelah meraih kemenangan 3-1 atas Turki di babak semifinal playoff, Jumat (25/3) dini hari WIB.

Gol-gol Selecao das Quinas dikemas Otavio Monteiro, Diogo Jota dan Matheus Nunes. Sementara Turki hanya bisa membalas satu gol melalui penyerang gaek Lille, Burak Yilmaz di babak kedua.

Kemenangan ini mengantar Portugal ke partai final play-off dan bakal berhadapan dengan Makedonia Utara yang mengalahkan Italia untuk memperebutkan satu tiket ke putaran final Piala Dunia 2022.

"Langkah pertama telah diambil menuju tujuan besar kami, menuju Piala Dunia 2022. Kami harus terus bekerja dengan serius dan fokus, menghormati lawan tetapi selalu percaya pada kemampuan kami. Demi Portugal pergi ke Qatar!, " tulis Ronaldo dalam unggahan di Instagram.

Portugal tidak pernah melewatkan turnamen sejak 1998 dan pada usia 37 tahun, impian Cristiano Ronaldo akan kejayaan Piala Dunia tetap hidup.

Baca juga: Portugal Jegal Turki 3-1 di Play Off Kualifikasi Piala Dunia 2022

Sementara itu, pelatih Portugal, Fernando Santos, menegaskan, anak-anak asuhnya tidak boleh menganggap remeh kekuatan Makedonia Utara. Kejutan yang dihadirkan tim berjuluk Lions itu kala menyingkirkan Italia jadi kewaspadaan Portugal.

"Kami harus menunjukkan rasa hormat yang sama kepada Makedonia Utara, seperti halnya apabila kami menghadapi Italia. Saya sudah katakan sebelumnya, semua laga ini bukanlah candaan. Ini seperti final dan apapun bisa terjadi,'' kata Santos.

Dia berharap, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan bisa menunjukkan fokus dan konsentrasi penuh selama 90 menit laga. Kemampuan menjaga fokus dan konsentrasi ini pula yang menjadi bahan evaluasi Santos usai Portugal mengalahkan Turki.

''Anda harus menghadapi mereka dengan fokus dan konsentrasi penuh. Tim yang datang ke Italia dan mengalahkan juara bertahan Piala Eropa itu rasanya tidak perlu diperkenalkan lagi,'' ujar Santos.(Dailymail/OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat