visitaaponce.com

Ambisi Kane di Piala Dunia 2022 Bukan Sekedar Hasrat

Ambisi Kane di Piala Dunia 2022 Bukan Sekedar Hasrat
Harry Kane, pemain timnas Inggris yang sudah menorehkan tinta emas dalam karier sepak bolanya.(AFP)

HARRY Kane sudah menuliskan tinta emas dalam sejarah Piala Dunia dengan torehan enam gol pada edisi Rusia 2018. Kane meraih penghargaan golden boot mengikuti jejak pemain-pemain legendaris seperti Ronaldo, Gerd Muller, dan Eusebio.

Kane juga memastikan tempatnya sebagai salah satu legenda the Three Lions. Pasalnya, tidak ada satu pemain pun dalam sejarah timnas Inggris yang mampu seproduktif Kane dalam urusan mencetak gol pada pertandingan internasional.

Bomber Tottenham Hotspur itu sekarang membukukan total 51 gol hanya dari 75 penampilan bersama timnas. Untuk segi jumlah, Kane hanya terpaut dua gol dari Wayne Rooney.

Tidak satu pemain pun di Eropa yang mencetak gol lebih banyak selama kualifikasi Piala Dunia 2022 dibandingkan dengan Kane. Ketika mengantarkan Inggris lolos ke Qatar, Kane membukukan 12 gol hanya dalam delapan penampilan. Dengan kata lain, dia mampu mencetak satu gol setiap 49 menit.

Di Qatar nanti, pemain berusia 29 tahun itu membawa ambisi-ambisi yang menanti pembuktian. Sang kapten Inggris itu berhasrat besar bisa merengkuh trofi berseragam Inggris setelah kegagalan di final Euro 2020 lalu.

Dia juga berpeluang menjadi salah satu kandidat pencetak gol terbanyak lagi meski sejarahnya belum ada satu pemain pun di dunia yang menorehkan trofi golden boot lebih dari satu kali. Ambisi itu pun amat tergantung sejauh mana Inggris bisa melaju. Belum lagi, pesaing seperti Kylian Mbappe atau bahkan Cristiano Ronaldo juga mengincarnya.

"Kami harus siap datang ke turnamen tersebut (Qatar)," ucap Kane.

"Sepak bola turnamen besar yang benar-benar berbeda dengan apa pun yang kami mainkan sebagai pemain Inggris. Tekanan tinggi, konsentrasi harus tinggi setiap saat. Saya pikir kami merespons dengan baik untuk itu, kami telah meningkatkan permainan kami di dua turnamen terakhir (Piala Dunia 2018 dan Euro 2020)," imbuh Kane.

Jelang pembukaan yang makin dekat pada 20 November, Kane justru tetap tancap gas di klub dan tak menyimpan tenaga. Sejak awal musim hingga pekan ke-11, dia sudah membukukan 10 gol di Liga Inggris serta satu gol di Liga Champions.

Di klub, Kane juga berambisi untuk mengantarkan Tottenham ke posisi terbaik sebelum jeda Piala Dunia. Jika banyak pemain lain khawatir soal peluang cedera, Kane justru ingin menepisnya dengan terus tampil dalam performa tinggi.

"Setiap kali Anda berpikir tentang cedera, efeknya bisa saja salah. Saya tampil di setiap pertandingan mencoba memberikan 120% untuk tim dan begitu lah sepakbola. Terkadang nasib malang bisa menimpa dan terjadi cedera," ujarnya. (FA/FIFA/OL-13)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat