visitaaponce.com

Buntut Aksi Protes, Pemilihan Waketum PSSI Diulang

Buntut Aksi Protes, Pemilihan Waketum PSSI Diulang
Mochamad Iriawan memberikan hormat kepada peserta Kongres Luar Biasa PSSI.(MI/Adam Dwi)

PEMILIHAN Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI terpaksa diulang sebagai buntut terjadinya aksi protes. Perwakilan FIFA dan AFC yang memantau proses pemilihan pun meminta agar pemilihan diulang.

Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Kamis (16/2) ini, sudah menetapkan jabatan Ketua Umum, yakni Erick Thohir.

Untuk posisi Waketum, Zainudin Amali diketahui meraup suara terbanyak, yakni dengan 66 suara. Sementara, Sekretaris Jenderal PSSI saat ini, Yunus Nusi, meraih 63 suara. Calon lainnya, yaitu Ratu Tisha, mendapatkan 41 suara.

Baca juga: Erick Ajak semua Pihak Bersinergi Bangun Sepak Bola Indonesia

"FIFA dan AFC akan membantu penghitungan ulang (pemilihan Waketum),” kata salah seorang panitia di ruang pemilihan.

Salah satu voter mewakili klub Persiba Balikpapan, Togar Simanjuntak, menceritakan ada dugaan kejanggalan dalam penghitungan suara.

Menurutnya, ada potensi suara dari voter yang hilang. Sebab, sebagian voter merasa sudah memilih sosok tertentu, namun hasilnya diduga tak muncul ketika penghitungan.

Baca juga: Erick Thohir Jadi Ketum PSSI, Jokowi: Kita Harap Ada Reformasi Total

"Banyak yang nulis Ratu Tisha (tapi) hilang, ada yang nulis nama (Ahmad) Syauqi hilang. Lalu, ada yang nulis (Ahmad) Riyadh hilang," ungkap Togar.

Adapun situasi di dalam arena kongres yang digelar tertutup, menurutnya sempat diwarnai protes keras. Namun, akhirnya tenang kembali setelah disepakati pemilihan untuk diulang.

"Kami marahnya para voters itu exco yang lama, mengkhianati Pak Ibul (Mochamad Iriawan). Sekarang mau dikhianati pula semua peserta kongres," pungkasnya.(OL-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat