Rangkaian Seleksi Timnas U-17 Berakhir di Makassar
RANGKAIAN seleksi pemain untuk timnas U-17 Indonesia yang disiapkan untuk Piala Dunia U-17 2023 berakhir di Makassar, Minggu (30/7).
Wakil Ketua Umum PSSI, Zainuddin Amali bersama Sekretaris Jenderal Yunus Nusi, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri serta Budi Sudarsono dan Eka Ramdhani, memantau langsung jalannya seleksi pemain tim U-17.
Seleksi yang digelar di lapangan Bosowa Sport Center (BSC) diikuti 225 pemain muda dari sejumlah daerah di Sulawesi Selatan, Semarang, Sulawesu Barat,, Maluku dan Papua.
Baca juga : Erick: Timnas U-17 adalah Program Jangka Panjang
Zainuddin menegaskan seleksi tim U-17 berjalan transparan dan tidak ada pemain titipan dalam prosesnya.
"Ini adalah kesempatan buat semua anak-anak muda. Jadi tidak ada ini, harus ini, titipannya ini, dan sebagainya. Kita objektif, kita membangun sepak bola ini dengan sungguh-sungguh dan dengan dasar,” kata Amali dalam keterangan, Senin (31/7).
Amali berharap bisa menemukan talenta terbaik di Makassar. Proses seleksi dikawal Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri dan pemandu bakat Budi Sudarsono.
Baca juga : Tambah Suntikan Moral, PSSI Hadirkan Orang Tua Pemain Timnas U-17
“Nah kalau ada yang mengatakan pemilihan salah-salah dan sebagainya, saya jamin tidak, karena yang melakukan ini adalah di bawah komando khusus Indra Sjafri langsung dan kemudian di berbagai tempat ada juga pelatih Budi Sudarsono," ujarnya.
“Dari sini akan dapat juga yang berkualitas sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan oleh pelatih kepala tim U-17 yang dipandu langsung oleh direktur teknik. Nanti dari sini dibawa ke Jakarta seleksi lagi,” lanjutnya.
Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri mengatakan banyak pemain yang memiliki postur tinggi atau badan ideal yang juga menjadi kriteria penilaian. Selain itu, pemahaman taktikal bermain tetap menjadi penilaian utama.
Baca juga : Radja Nainggolan dan Sabreena Dressler Jadi Duta Piala Dunia U-17
"Individual taktikal, pemahaman taktik. Dari 225 dapat 72 pemain, optimistis saya akan banyak dari Sulawesi Selatan,” kata Indra Sjafri.
Peserta yang mengikuti seleksi ini, datang dari berbagai daerah, salah satunya dari tanah Papua. Radowein, salah satu peserta asal Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua mengaku sangat bersemangat mengikuti seleksi ini. Ia berharap perjuangannya untuk sampai ke Makassar bisa berbuah hasil manis dengan membela tim U-17.
“Jadi lagi ikut seleksi karena dari kecil latihan itu supaya bisa bela Timnas Indonesia," katanya.
Baca juga : 21 Pemain Indonesia di Piala Dunia U-17
Pemain berusia 16 tahun itu mengaku telah menempuh perjalanan panjang dari kampung halamannya ke Makassar. Dia datang ke Makassar menggunakan kapal.
“Perjalanan dari Serui kita pakai kapal ke Biak transit dan Biak ke Makassar,” tuturnya.
Radowein mengaku telah mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi ini. Sebelum ikut seleksi dia sudah rutin menjalani latihan mandiri karena fasilitas di kampungnya belum lengkap.
“Ya persiapan pasti, mental, fisik dan latihan mandiri karena daerah kami fasilitas belum lengkap makanya latihan mandiri. Pasti senang (kalau masuk) puji tuhan dan sangat bangga terutama orang tua,” jelasnya. (Z-5)
Terkini Lainnya
Profil Marc Guiu Incaran Chelsea: Jebolan La Masia, Pernah Cetak Gol di Kota Solo
36 Pemain Dipanggil untuk Seleksi Tim U-16 Tahap Dua, Ini Daftar Namanya
PSSI: Indonesia Berpotensi Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2025
Erick Thohir: FIFA Puji Kesuksesan Indonesia
Jelang Piala Dunia U-17, Ketua PSSI Mohon Doa pada Pemuka Ponpes
Tim U-17 Jalani TC di Jerman
Erick Thohir Soroti Perayaan Berlebihan Australia di Piala AFF U-16
Timnas U-19 masih Buka Peluang untuk Datangkan Pemain Keturunan
Resmi, PSSI Perpanjang Kontrak Pelatih Tim Nasional Shin Tae-yong
Ditanya Soal Kontrak Shin Tae-Yong, Erick Thohir: Sepakat Hingga 2027
Shin Tae-yong, Justin Hubner, dan Ivar Jenner Dikenai Denda oleh AFC
Jens Raven Resmi Disumpah, Indonesia Kini Punya Striker Baru
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap