visitaaponce.com

Laga Hidup Mati PSG, Newcastle, Milan di Liga Champions

Laga Hidup Mati PSG, Newcastle, Milan di Liga Champions
Pelatih PSG, Luis Enrique (kanan) dan pemain PSG Lee Kang-in (kiri).(AFP)

PARIS Saint-Germain (PSG) akan menghadapi laga krusial bertandang ke markas Borussia Dortmund di Signal Iduna Park untuk pertandingan terakhir penyisihan Grup F Liga Champions, Kamis (14/12) dini hari. Les Parisiens wajib menang jika tak ingin tersingkir lebih cepat sementara itu Newcastle dan AC Milan juga bakal baku hantam sambil berharap PSG terpeleset.

Di Grup F yang menjadi grup neraka, hanya Dortmund yang sudah memastikan tiket ke babak 16 besar. Segala kemungkinan masih terbuka bagi tiga tim yakni PSG, Newcastle, dan AC Milan. Sebab itu, laga penyisihan terakhir menjadi hidup mati bagi ketiganya.

PSG saat ini duduk di urutan kedua dengan tujuh poin selisih dua angka dari Newcastle dan Milan. Kemenangan bagi PSG akan memastikan mereka tidak hanya lolos tetapi juga memuncaki grup.

Baca juga: Nasib PSG di Liga Champions Ditenukan di Laga Melawan Dortmund

Sebaliknya, kekalahan membuka peluang bagi Newcastle ataupun Milan. Hasil imbang di markas Dortmund berpeluang membawa PSG lolos namun dengan syarat Newcastle gagal menang melawan Milan. Andai PSG kalah, mereka masih bisa lolos asalkan Newcastle imbang.

"Hal terpenting adalah fokus pada diri kami sendiri," kata pelatih PSG Luis Enrique.

"Kalau menang, kami akan finis pertama, tapi kalaupun kalah kami masih bisa lolos ke fase berikutnya. Rumit sekali, tapi saya harap kami bisa mempermudahnya dengan menang," tambahnya.

Baca juga: Ten Hag Berusaha Tetap Positif Meski MU Harus Menang Kontra Bayern

Pada pertemuan pertama di Paris, PSG menang 2-0 atas Dortmund berkat gol Kylian Mbappe dan Achraf Hakimi. Hasil itu memberi modal bagi PSG yang unggul head-to-head dengan tim Jerman tersebut andai bisa mencuri kemenangan di Signal Iduna Park yang akan menjadikan poin kedua tim sama kuat 10 angka.

PSG setelah kemenangan atas Dortmund tersebut mengalami pasang surut. Mereka takluk 1-4 di markas Newcastle dan kalah 1-2 di kandang Milan lalu imbang 1-1 di Paris menjamu the Magpies.

Di kubu Dortmund, mereka bertekad menghindari kekalahan meskipun sudah lolos. Pasalnya, Die Borussen mengincat juara grup demi undian yang lebih menguntungkan untuk babak berikutnya.

"Kami ingin mendapatkan tempat pertama dan menghindari tim-tim bagus. Kami tidak ingin langsung tersingkir di babak 16 besar," kata bek Dortmund Mats Hummels.

Pertaruhan Karier Luis Enrique

Jika PSG tersingkir di babak penyisihan bola panas bakal mengarah ke sang pelatih Luis Enrique. Pasalnya, sejak 2011 PSG tidak pernah gagal lolos dari babak grup Liga Champions.Mereka mencapai babak puncak pada edisi 2020 lalu semifinal pada 2021.

Posisi Enrique diprediksi bakal di ujung tanduk karena ketika PSG tersingkir berturut-turut di babak 16 besar dalam dua musim terakhir membuat dua pelatih yakni Mauricio Pochettino dan Christophe Galtier didepak.

Masa depan Mbappe juga disebut-sebut akan kembali menjadi bola liar jika PSG gagal lagi di turnamen kasta tertinggi Eripa itu. Sejauh ini PSG berhasil mempertahankan aset bintangnya namun hal itu potensial berubah.

Pada awal musim, Mbappe sempat dibekukan dari tim utama karena menolak perpanjangan kontrak sebelum akhirnya ditemukan kesepakatan antara kedua pihak. Sejak itu, ia tampil sensasional di dengan mencetak 15 gol di Ligue 1 dan tiga gol di Liga Champions.

Enrique diprediksi tak hanya akan mengandalkanbappe tetapi juga bintang muda Warren Zaire-Emery yang sudah pulih dari cedera.

Sementara itu, Newcastle yang menjamu Milan di St James Park juga membidik poin penuh demi menjaga asa untuk lolos ke babak 16 besar. Namun, penampilan pertama Newcastle di Liga Champions sejak 20 tahun lalu bisa saja berakhir cepat jika gagal menang.

(AFP/Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat