visitaaponce.com

Baterai Ramah Lingkungan dengan Daya dari Panel Matahari

Baterai Ramah Lingkungan dengan Daya dari Panel Matahari
Dengan Portable Power Station, aktivitas dengan laptop di luar rumah berjalan lancar.(Ist)

DALAM mewujudkan Indonesia bebas emisi pada tahun 2060, langkah yang paling dekat adalah mengurangi emisi hingga 29% hingga tahun 2030.

Perlu diketahui bahwa emisi atau lebih lengkap disebut emisi karbon berasal dari proses-proses yang menghasilkan karbon yang dilepas di udara dan menyebabkan efek rumah kaca sehingga suhu  permukaan bumi yang selalu naik setiap tahunnya. 

Dengan efek akumulatif, sering terjadinya bencana alam yang disebabkan karena perubahan Iklim, kebakaran hutan, gelombang panas, hingga naiknya permukaan air laut. 

Chandra Tandiyono, Green Energy Enthusiasm. mengatakan salah satu cara dalam mengurangi emisi karbon adalah mengurangi proses pembakaran dalam memproduksi energi listrik yang digunakan setiap hari oleh semua orang di seluruh dunia. 

"Solar panel menjadi sebuah teknologi yang sudah tidak asing lagi untuk sekarang, Dengan kemajuan teknologi, solar panel menjadi semakin efisien, mudah didapatkan dan herga yang semakin ekonomis sehingga bisa digunakan oleh masyarakat pada umumnya," ujarnya dalam keterangn pers, Rabu (31/8).. 

Energizer, sebagai sebuah brand yang dikenal dunia dalam memenuhi kebutuhan akan baterai, memanfaatkan pengalaman mereka dalam teknologi baterai untuk mengatasi masalah lingkungan yang timbul karena efek dari emisi ini. 

Baca juga: Truecaller Luncurkan Versi Terbaru Lebih Canggih untuk Pengguna iPhone 

Belum lama ini,  bulan Agustus 2022, sebuah Portable Power Station dengan kapasitas 2150 Wh diluncurkan di Amerika Serikat (AS).

Dengan mengedepankan teknologi baterai LiFePO4 (LFP) yang dapat digunakan hingga 10 tahun dipadukan dengan penggunaan solar panel sebagai salah satu cara untuk mengisi daya sehingga baterai ini dapat berfungsi di manapun. 

"Produk-produk Energizer juga hadir untuk mereka yang membutuhkan daya lebih kecil seperti PPS320 yang juga menggunakan baterai LFP  3,2 V 100 Ah atau setara 320 WH dan dapat di isi ulang  dengan menggunakan solar panel," jelasnya. 

Dengan ukurannya yang kecil dengan dimensi  20 cm x 13 cm x23 cm,  dilengkapi lampu LED berdaya besar dan beratnya hanya sekitar 4,5 kg, membuatnya cocok dibawa ke mana mana, seperti aktivitas outdoor.

Dapat digunakan untuk menyalakan peralatan yang membutuhkan daya AC seperti rice cooker mini (maksimal 300 watt), mengisi daya berbagai peralatan karena terdapat 2 buah USB C PD 60 watt, 2 buah USB fast charging, car plug, dan DC out 12 volt. 

PPS320 juga menjadi solusi bagi kebutuhan sehari hari, seperti saat mati lampu tetap harus produktif.

Mini PC dan monitor dapat difungsikan selama 5 jam dengan menggunkan output AC, mencharge laptop atau menyalakan kipas angin, hingga TV LED dengan aman karena inverter yang digunakan menghasilkan Pure Sine Wave 50hz/60hz yang sama seperti listirk yang dihasilkan PLN. 

Penggunaan baterai LFP menjadi sebuah kemudahan dalam penyimpanan karena dapat disimpan lama dengan sedikit penurunan dalam kapasitasnya.

Life cycle bisa hingga 2000 kali penggunaan, setelah itu masih bisa digunakan dengan kapasitan yang masih sebesar 80% dari kapasitas awal.

Tegangannya yang stabil di 12V dan suhu baterai yang rendah, dan ketahanan dalam beroperasi dalam suhu lingkungan tinggi serta dibekali overcurrent , overcharging, menjadikannya sangat aman.  

Dalam mengisi ulang daya baterai, ada pilihan wall charger, dan dapat men-support PD 100 W sehingga dapat penuh dalam kurang dari 4 jam. Solar Panel yang tersedia di pasaran juga dapt digunakan untuk mengisi daya baterai dalam waktu 6-7 jam tergantung dari kondisi matahari. 

Dengan hadirnya PPS 320 perpaduan antara baterai, Inverter, dan solar dharging, membuat kemudahan dalam mendapatkan pasokan listrik disetiap saat, di mana pun berada serta membantu mengurangi emisi karbon. SAve Our Earth (referensi www.energizerpps.com) .(RO/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat