Startup Dengan Produk Pasar Kuat akan Bertahan
PANDEMI Covid-19 yang melanda dunia telah melahirkan banyak dampak. Salah satu dampaknya bagi dunia kerja, termasuk startup, adalah maraknya layoff atau Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Di sini terlihat adanya pola survival bahwa startup yang dari awal memiliki product-market fit kuat tetap bertahan.
“Begitu pandemi selesai, traditional model kembali diberlakukan. Banyak startup yang salah memprediksi growth-nya. At the end, saya lihat, ini adalah seleksi alam yang bagus, a great startup akan jalan terus, (sedangkan) startup yang kurang kuat di product-market fit-nya tidak survive,” jelas Perwakilan Startup Studio Indonesia (SSI) Italo Gani dalam jumpa pers secara hybrid, Selasa (29/8).
Italo menambahkan, ekosistem global pun ikut berubah sehingga masyarakat dituntut untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan yang ada, termasuk budaya remote activity.
Sejalan dengan yang disampaikan oleh Italo, Co-Founders Rekosistem Joshua Valentino melihat tren PHK dari objektif seorang perintis startup sekaligus pelaku usaha. Menurut Joshua, kaderisasi dalam organisasi adalah hal krusial yang wajib ada untuk menekan mencuatnya
angka PHK di dunia startup.
“Melihat talent yang potential memang merupakan hal yang menggiurkan, tapi organisasi itu juga sangat penting. Setelah funding, kita memutuskan untuk hire, kemudian ketika ada proses iterasi yang menyesuaikan, beberapa hal menjadi tidak function," kata Joshua.
Untuk menghindari konsekuensi itu, pemilihan talent wajib diperhatikan. Setiap orang berkarya semaksimal mungkin dengan proses kaderisasi yang baik dan ketat. Hal itu pada akhirnya menghindari over-recruitment,” tambahnya.
Sementara itu, Koordinator SSI Sonny Hendra Sudaryana menegaskan, ada atau tidak adanya perubahan pada ekosistem global, SSI selalu menghadirkan iterasi yang berbeda dari batch 1 hingga ke-7 saat ini.
Program ini memfasilitasi dan mengakselerasi kebutuhan dari masing-masing early-stage startup dengan menyiapkan coach yang akan memecahkan masalah yang mereka hadapi.
"Dilihat dari sisi market, ketika di forum internasional, Indonesia dianggap sebagai market yang paling besar, maka kita harus meningkatkan kaliber dan kualitas founders-nya karena sebenarnya funding-nya ada, tapi mereka picky dalam melihat bagaimana startup dan founders-nya. Sekarang ini, ada 210 juta orang sudah mengakses internet, dari sisi market growing maka harus ditingkatkan dari segi kualitas founders,” tuturnya
Sonny juga menambahkan bahwa, sejalan dengan fungsi Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) untuk memfasilitasi dan mengakselerasi kebutuhan early-stage startup, hal itu mendorong para rintisan startup focus pada 1-on-1 coaching session untuk terus
mengembangkan startup. Ada lebih dari 400 coach dan mentor yang difasilitasi oleh Kemenkominfo.
“Ada sesi intimate bersama coach-nya untuk meningkatkan kualitas dan kaliber dari founders-nya. Yang kedua untuk funding, kita dalam bentuk fasilitasi, seperti membantu produk mereka melalui program, kalau funding kita melalui HUB ID. Funding pemerintah itu memang
lebih sulit karena ada aturan birokrasi, tapi kita membuka network untuk investment,” pungkasnya. (N-1)
Terkini Lainnya
Endeavor Indonesia Sukses Bantu Startup Ciptakan 31 Ribu Pekerjaan Langsung
Transformasi Digital Indonesia melalui Inovasi Startup
Bandung Startup Pitching Day Diminati 21 Investor
Tulibot, Startup asal Indonesia Raih Penghargaan 1st runner-up di World Bank Pitch Competition 2024
Startup Demo Day di BSD City Tarik Puluhan Modal Ventura
IndoBisa, Program Pembinaan dan Pemodalan Startup Dibuka Hingga 31 Juli, Buruan Daftar!
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap