Kata Psikolog Soal Hubungan Camilan dan Stress
![Kata Psikolog Soal Hubungan Camilan dan Stress](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2019/07/47a4fb3b8a6bf190a6bdde945aa4f761.jpg)
HAMPIR semua orang suka camilan. Makanan ringan ini bahkan hampir selalu jadi teman pelengkap suasana, baik bersama teman maupun sendirian, saat sedih maupun senang. Kebiasaan ini terutama disukai kaum muda.
Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo kebiasaan menikmati camilan sudah menjadi bagian dari kehidupan orang Indonesia, terutama bagi anak muda. Kebiasaan itu merupakan salah satu cara efektif untuk melepas penat dalam kesehariannya.
"Anak muda dari usia 18-25 cenderung suka merasa tertekan dan penuh penat ketika menjalani kesibukannya sehari-hari. Menikmati snack dengan teman sembari ngobrol bersama merupakan salah satu cara untuk mengeluarkan berbagai pikiran yang dirasakan oleh mereka. Berbagi camilan dilakukan sebagai salah satu cara untuk membuka komunikasi," tuturnya saat peluncuran camilan Japota di Jakarta (11/7). Ia melanjutkan, tanpa disadari, makan camilan menjadi aktivitas yang memudahkan tukar pikiran, hingga berkeluh kesah.
Kegemaran anak muda Indonesia akan camilan juga ditunjukkan dalam survei yang dilakukan Calbee Wings dan Jakpat pada Juni 2019. Survei terhadap 260 responden yang tersebar di berbagai kota Indonesia, menghasilkan 51,33% jawaban yang mengaku suka menikmati snack saat sedang belajar, bekerja, ataupun beraktivitas lainnya. Alasannya, untuk berdamai dengan rasa penat yang dirasakan dalam kegiatan sehari-hari.
Sebanyak 50,95% responden juga mengaku bahwa mereka suka menikmati snack di tengah kesibukan karena dapat membuat suasana hati mereka menjadi lebih baik. Bahkan anak muda Indonesia yang berusia 18-25 tahun itu rata-rata menikmati snack sampai 3 kali sehari.
Survey itu juga mencatat bahwa 42% orang Indonesia ingin mencoba saat ada teman yang merekomendasi snack baru, 40% milenial berbagi snack saat aktivitas bersama seperti belajar maupun bekerja, dan 64% milenial setuju kalau mood mereka membaik sehabis mencamil. Selain itu, 60% orang Indonesia paling doyan keripik kentang dan 85% orang Indonesia mengaku sangat tertarik untuk mencoba camilan baru. (M-1)
Terkini Lainnya
31 Makna Mimpi Gigi Copot Menurut Ahli dan Islam
Ini Dampak Judi Online terhadap Kesehatan Mental
Psikolog Forensik Desak Polri Buka Data Anggota Kecanduan Judi Online
Ini Penyebab Anda Sulit Berhenti Merokok
Diri Sendiri Musuh Utama Perokok Sulit Berhenti
Resep Sosial untuk Mengatasi Kesepian di Kalangan Remaja
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap