visitaaponce.com

Psikolog Forensik Desak Polri Buka Data Anggota Kecanduan Judi Online

Psikolog Forensik Desak Polri Buka Data Anggota Kecanduan Judi Online
Psikolog forensik Reza Indragiri Amriel mendesak Polri untuk mengungkap data mengenai anggota yang kecanduan judi online. (Medcom)

PSIKOLOGI Forensik Reza Indragiri Amriel meminta Polri membuka data terkait anggota yang kecanduan bermain judi online. Hal ini menyusul kasus polisi wanita (polwan) membakar suaminya yang juga seorang anggota Kepolisian di Polres Jombang, Jawa Timur (Jatim) akibat kecanduan judi online.

"Patut diduga, personel Polri yang mengalami masalah candu judi online tidak hanya satu orang. Konkretnya, berapa besar? Polri punya data estimasinya?" kata Reza, Selasa (11/6).

Data itu, kata Reza, dibutuhkan sebagai dasar bagi masyarakat menentukan apakah ironis personel polisi justru termasuk dalam kelompok rentan judi online. Menurut dia, semakin banyak personel yang mengalami adiksi itu, semakin besar pula penurunan kualitas layanan polisi bagi masyarakat.

Baca juga : Kompolnas Minta Polda Jatim Investigasi Kasus Pembakaran Suami oleh Polwan

Reza meyadari institusi Polri tidak bertanggung jawab langsung atas kelakuan personelnya. Namun, kata dia, perilaku bermasalah tak terpisahkan dari kerja perpolisian personel tersebut.

"Maka, kualitas pelayanan, perlindungan, pengayoman, dan penegakan hukum si personel tentu terimbas. Pada titik itulah, secara tidak langsung, Polri sebagai lembaga tidak bisa berlepas tangan," ungkap dia.

Di samping itu, Reza menyebut kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), apalagi pembunuhan oleh polwan kepada suaminya karena gila judi online memang serius. Tetapi, menurut Reza, hitam putihnya pidana dalam kasus itu sudah sangat jelas. Siapa pelaku, siapa korban, terang benderang.

Baca juga : Polwan Bakar Suami: Motif Judi Online Didalami

"Yang semakin memprihatinkan adalah candu judi online di kalangan personel polisi. Ketika Polri konon sibuk melakukan penindakan terhadap judi online, justru anggotanya sendiri main judi online. Padahal itu pun pidana," pungkas dia. 

Seorang polwan Polres Mojokerto, Kota Jawa Timur tega membakar suaminya sendiri, yang juga seorang anggota kepolisian di Asrama Polisi Mojokerto, Sabtu (8/6) siang. Korban yang berdinas di Polres Jombang tersebut mengalami luka di sekujur tubuhnya.

Belum diketahui pasti motif pelaku membakar korban. Diduga, pelaku tega membakar korban karena dipicu masalah internal keluarga. (Z-3) 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat