visitaaponce.com

Warga Australia Menjadi Pendaki ke-10 yang Tewas di Everest Tahun ini

Warga Australia Menjadi Pendaki ke-10 yang Tewas di Everest Tahun ini
Grafis pendaki yang tewas di Everest sejak 2004(AFP)

Jason Bernard Kennison, warga Australia tewas dalam misi pendakian Gunung Everest, Jumat (19/5) lalu. Menurut penyelenggara pendakian, ia menjadi pendaki kesepuluh yang tewas pada musim pendakian tahun ini.

Menurut Asian Trekking, pendaki berusia 40 tahun itu mengalami kendala kesehatan. Tubuhnya tidak responsif saat berada di puncak sehingga  dibawa ke area yang lebih rendah. "Karena tabung oksigen yang mereka miliki hampir habis, mereka memutuskan untuk turun ke Camp 4 berharap bisa naik kembali dengan membawa tabung oksigen untuk menyelamatkannya," kata kata kepala Trekking Asia Dawa Steven Sherpa kepada AFP.

"Angin kencang dan cuaca buruk menghalangi mereka (untuk) kembali menurunkannya. Nyawanya tak tertolong.”

Kennison adalah pendaki asing keenam yang tewas tahun ini, sebelumnya empat sherpa yang biasa membantu pendaki dan merupakan penduduk asli Nepal, juga meninggal di gunung yang sama.

Rata-rata, lima pendaki meninggal setiap musim pendakian musim semi di Everest. Namun pada 2019, 11 orang tewas, dengan empat kematian disebabkan kepadatan yang berlebihan di gunung (lengkapnya lihat grafis).

Menurut laporan media Australia, Kennison menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk belajar berjalan lagi setelah kecelakaan lalu lintas pada 2006, yang membuatnya mengalami banyak luka, termasuk pada sumsum tulang belakangnya.

Hampir 450 pendaki telah mendaki Gunung Everest musim ini, menurut departemen pariwisata Nepal. Mereka telah mengeluarkan 478 izin untuk pendaki asing tahun ini, dengan masing-masing membayar biaya $11.000. (M-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat